Pertandingan final Euro 2020 antara Inggris lawan Italia akan dipimpin oleh wasit asal Belanda. Bjorn Kuipers, wasit senior benua Eropa yang sempat menjadi calon wasit final Piala Dunia 2014.
"Komite wasit UEFA telah mengumumkan Bjorn Kuipers asal Belanda akan memimpin final UEFA Euro 2020 antara Italia dan Inggris", mengutip pernyataan resmi UEFA pada Rabu (8 Juli 2021).
Laga final Euro 2020 yang mempertemukan dua negara raksasa sepakbola Eropa itu akan digelar di Stadion Wembley, London, Inggris pada Senin (12 Juli 2021) pukul 02:00 WIB.
Bjorn Kuipers merupakan orang Belanda pertama yang menjadi wasit untuk final Euro. Selain berpengalaman memimpin pertandingan di liga Belanda , Kuipers juga sudah menjadi wasit internasional sejak 2006.
Dia sebelumnya memimpin dua final Liga Eropa, satu final Liga Champions, satu final Piala Super, final UEFA U-21, serta final UEFA U-17. Kuipers juga menjadi bagian dari tim wasit di Euro 2012 dan 2016, serta dua Piala Dunia terakhir.
Pada Euro 2020 ini, Kuipers yang genap berusia 48 tahun, telah menjadi wasit pada dua pertandingan fase penyisihan grup, yaitu laga antara Denmark vs Belgia dan Slovakia vs Spanyol, serta fase perempat final antara Republik Ceko kontra Denmark.
Kuipers akan bertugas di final Euro 2020 hari Minggu nanti bersama asisten wasit asal Belanda Sander van Roekel dan Erwin Zeinstra, sementara Carlos del Cerro Grande dari Spanyol akan menjadi ofisial keempat.
Asisten video wasit (VAR) akan dipercayakan kepada Bastian Dankert dari Jerman, sementara Christian Gittelmann dan Marco Fritz yang juga asal Jerman menjadi asisten VAR, bersama Pol van Boekel dari Belanda.
Bjorn Kuipers yang berasal dari kota Oldenzaal Belanda Timur itu memang sudah menjadi calon wasit final Piala Dunia 2014 di Brazil, namun kemudian harus pulang karena timnas Belanda mencapai babak semifinal. Kegagalan memimpin final Piala Dunia saat itu merupakan kekecewaan terbesar dalam karir wasitnya.
Sebagai 'pengadil' tertua di Kejuaraan Eropa tahun ini, pertandingan hari Minggu nanti mungkin menjadi penampilan terakhir Kuipers di turnamen internasionalnya. Dan itu akan menjadi 'mahkota cemerlang' dalam karir Kuipers sebagai wasit.
