Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Ini Dia, Resolusi 2019 dalam Numerologi

30 Desember 2018   11:21 Diperbarui: 30 Desember 2018   11:55 975
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan menganut kepada filsafat angka 1 dan menghubungkan kata resolusi yang memiliki energi angka 1, maka sebaiknya dalam membuat resolusi, kita harus memperhatikan dua hal utama, yaitu kemandirian diri dan proses untuk menciptakan sebuah hal baru.

Namun tantangan terberat dalam hal ini adalah, resolusi tidak pernah terlepas dari sebuah harapan untuk menggapai sebuah kondisi yang lebih baik dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.

Nah, melalui artikel ini, saya akan memberikan sedikit tips mengenai bagaimana membuat resolusi yang baik.

Sumber : dokpri
Sumber : dokpri
BEDAKAN ANTARA TEKAD DAN HARAPAN.

Yang pertama, bedakan antara tekad dan harapan. Tekad adalah suatu hal yang bisa dijalankan, sedangkan harapan adalah hal yang diinginkan. Untuk membuat resolusi, berfokuslah kepada tekad dan membuang harapan sejauh mungkin.

Sebagai contoh, tekad adalah "saya ingin tidur 8 jam sehari," sementara harapan adalah "saya ingin sehat." Kita tidak akan menjadi sehat, jika tidak tidur dengan cukup.

Jangan menghubungkan setiap tekad dengan harapan terselubung. Kita bisa saja mempunyai harapan untuk menjadi lebih kaya, namun tidak bijaksana jika kita menghubungkan tekad untuk berzakat dengan iming-iming harta. Percayalah, jika kita sudah berbuat baik, maka buah yang baik akan datang menghampiri.

JANJIKAN HAL YANG ANDA MAMPU PENUHI.

Kedua, resolusi harus berdasarkan kemampuan diri. Sangat tidak disarankan untuk menjanjikan hal jika kita tidak mampu. "Saya ingin mengajak anak saya ke Kutub Utara." Apakah kita mempunyai kemampuan finansial yang cukup? Berapa biaya perjalanan ke Kutub Utara?" Hitung biaya perjalanan, dan tekadkan untuk menabung uangnya.

Lebih bagus membuat sebuah resolusi sederhana, yang mampu kita lakukan, namun belum pernah kita lakukan selama ini.

RESOLUSI YANG TERUKUR.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun