Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

PLN Terima 6.056 Pegawai Baru, Syarat Utama Harus Siap Dihujat?

6 April 2017   05:09 Diperbarui: 6 April 2017   23:00 2279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nah, di sela penjelasan itulah, salah satu warga mengeluarkan umpatan dan makian cukup kasar. “Kalian semua makan gaji buta! Tidak berkah gaji yang dimakan keluargamu!!!!” Rupanya kalimat inilah yang merasuk ke pikiran bawah sadar klien ini.

Usai terapi, klien tidak menyadari jika kalimat itulah yang membuatnya selalu merasa takut dan cemas. “Ya mungkin karena takut, apa yang dimakan istri dan anak saya tidak berkah,” tuturnya keheranan. Dua minggu setelah terapi, barulah klien sempat memberikan kabar bahwa kondisinya sudah nyaman dan lambungnya tidak bermasalah lagi.  

Itu sebabnya, Anda yang bekerja di perusahaan publik dan kerap bersentuhan dengan masyarakat luas, tak ada salahnya menyiapkan mental yang lebih tebal berlipat-lipat, agar diri selalu nyaman. Sebab disadari atau tidak, informasi yang masuk ketika diri dalam kondisi kurang nyaman, akan langsung tertanam dan menjadi program di dalam pikiran bawah sadar.

 

Selamat berjuang untuk para pegawai baru PLN. Jangan ada lagi pemadaman listrik di negeri ini. Semoga. (*)  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun