Mohon tunggu...
Endri  Prasetyo
Endri Prasetyo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis (Khazanah Islam, Ekonomi dan Sastra)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tips Mendidik Seperti Maryam, Ibunda Nabi Isa as

25 Juni 2021   08:25 Diperbarui: 25 Juni 2021   09:12 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Kisah Maryam adalah contohnya. Maryam adalah Ibunda dari Isa as. Ia adalah putri dari pasangan Imran dan Hana. Keluarga ini adalah contoh teladan yang patut untuk diteladani dalam kehidupan manusia. bahkan, kisah keluarga ini, Allah muliakan dengan mengabadikannya di dalam Al-Quran yaitu surat ketiga, Surat Al-Imran.

Alkisah, Maryam adalah sosok perempuan suci yang kelak akan melahirkan anak yang suci pula. Yang kelak akan menjadi sosok penting bagi bumi ini. Ia pun dibimbing oleh pamannya, yaitu Zakaria. Salah satu Nabiyullah yang memiliki ketaatan yang luar biasa kepada Allah SWT. Ia pun membimbing Maryam dengan penuh kecintaan dan kebaikan. Dirinya menyadari bahwa kelak Maryam akan menjadi sosok yang penting di masa kelak.

Hendaklah, orang tua saat ini mengambil hikmah dari keluarga Imran. Mendidik anak dengan mencintai agama akan membuahkan nilai yang sangat besar. karena kelak, anak-anak dapat menjadi penolong di hari akhir. Mereka mampu menggandeng bapak-ibunya untuk bisa masuk ke dalam surga. Suatu tempat yang paling indah. Keindahannya melebihi dunia dan isinya.

"Yaitu, surga-surga "Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang yang shaleh dari nenek moyangya, pasangan-pasangannya, dan anak-cucunya sedang para malaikat masuk ke tempat- tempat mereka dari semua pintu. "(QS. Ar-Ra'd: 23)

 Betapa bahagia bila keluarga yang kita bina bisa seperti itu. Tentunya, itu tidak didapat dengan cara yang biasa saja. Kita perlu menaman sejak dini, mengajarkan kebaikan dengan dasar agama yang baik, membimbingnya agar anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang maksimal. Dan semua kelak, akan dipetik di waktu yang indah. Di tempat yang paling indah dan tentunya bersama orang-orang yang tercinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun