Mohon tunggu...
M Akhsanul Akhlaq
M Akhsanul Akhlaq Mohon Tunggu... Freelancer - Laki-laki
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Email : akhlaqmuhammad100@gmail.com Instagram : @akhsan_al454 Nomor wa : 088808931161 Kini sedang menempuh pendidikan di Pesantren Ekonomi Darul Ukhuwah Jakarta Motivasi menulis adalah menciptakan karya yang dapat dikenang oleh sejarah dan bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ekstraksi Daun Pepaya sebagai Alternatif Obat Imunomodulator Menggunakan Ultrasonic Cleaner

24 Januari 2021   08:22 Diperbarui: 24 Januari 2021   08:43 1257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Daun Pepaya (Carica Papaya L.) | Sumber: timesindonesia.co.id

Kavitasi adalah suatu efek yang diakibatkan oleh adanya radiasi gelombang ultrasonic. Kemampuan ultrasonik akan menghasilkan kavitasi ketika merambat  ke dalam suatu zat. Hal ini dikarenakan  tekanan lokal di sekitar permukaan luaran aktuator ultrasonic menurun hingga nilai yang cukup rendah dibawah tekanan uap jenuh zat cair. Dampak yang dihasilkan adalah timbullnya gelembung -- gelembung kecil yang hamper tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.

Untuk menghitung besaran getaran gelombang ultrasonik dapat dipergunakan persamaan sebagai berikut :

P = P -- Po................................................................ (persamaan 1.1)

Keterangan : p = tekanan gelombang ultrasonik (N/m2)

                  P =  tekanan local sesaat (N/m2)

                  Po = tekanan local keseimbangan (N/m2)

Tekanan didalam zat cair akan mengalami pengembangan hingga tumbuh gelembung mikro ( micro bubble).

  • Pengujian Efektivitas Daun  Pepaya

Dalam pengujian tingkat kefektifan obat pepaya sebagai alternative obat immonumodulator, maka digunakannya bahan uji coba yaitu tikus putih.

Gambar 4. Grafik Pengujian Efektifitas Daun Pepaya | Sumber : Susilawati, Yasmiwar.,dkk. 2019. Aktivitas Imunomodulator Ekstrak Etanol Daun Pepaya dengan Metode Induksi Bakteri dan CBC -- Diff. Bandung : Universitas Padjadjaran
Gambar 4. Grafik Pengujian Efektifitas Daun Pepaya | Sumber : Susilawati, Yasmiwar.,dkk. 2019. Aktivitas Imunomodulator Ekstrak Etanol Daun Pepaya dengan Metode Induksi Bakteri dan CBC -- Diff. Bandung : Universitas Padjadjaran
Berdasarkan gambar 4 diketahui bahwa pada hari ke-8 dan 15 telah terjadi peningkatan yang signifikan pada semua kelompok kecuali kelompok normal yang disebabkan oleh terjadinya inveksi bakteri kedalam tubuh tikus akibat adanya perlakuan induksi pada hari ke-7. Pada hari ke-9 dan 16 terjadi penurunan nilai neutrophil dikarenakan nutreofil bergerak menuju tempat terinfeksi kurang lebih 7-8 jam dan 1 hari  selanjutnya akan bergerak menjauhi tempat terinfeksi. 

Oleh karena itu, penggunaan ekstraksi daun pepaya dapat digunakan sebagai alternative obat imunomodulator dikarenakan terjadi peningkatan signifikan pada netroufil. Netroufil merupakan tipe sel multifungsi pada imunitas bawaan yang berkontribusi dalam pembunuhan benda asing dan bertanggung jawab terhadap produksi antibodi yang menyebabkan adanya peningkatan imunitas dalam tubuh. Kandungan zat dalam netroufil dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri serta memediasi sel lain dari sistem imun.

PENUTUP

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun