Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menyayangi Kucing, Menjaga Keseimbangan Alam

27 Juli 2022   20:35 Diperbarui: 27 Juli 2022   22:53 834
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kucing liar yang minta makan setiap hari (dok.pri)

Pernahkah kamu menganiaya kucing? Semoga tidak ya. Saya sedih jika ada orang yang begitu kejam menyiksa kucing, meskipun itu kucing liar. Padahal mereka tidak bersalah, hanya sekedar meminta sedikit makanan sisa untuk pengisi perutnya yang lapar. 

Saya penyayang kucing dan memelihara beberapa ekor kucing di rumah. Ada kucing ras dan kucing kampung atau lokal. Kucing kampung ini asalnya adalah bayi kucing yang dibuang orang di rumah kosong. Karena kasihan, saya rawat hingga besar. 

Kucing kampung hasil rescue (dok.pri)
Kucing kampung hasil rescue (dok.pri)

Seringkali orang mengatakan, buat apa memelihara kucing kampung. Bahkan kakak saya sendiri menyarankan agar dibuang lagi. Oh, hei ternyata mereka lupa bahwa kucing bukan benda mati. Mereka adalah makhluk hidup seperti kita, memiliki naluri dan perasaan. 

Kucing dan binatang-binatang lain adalah makhluk ciptaan Tuhan. Begitu pula tanaman, serta semua yang ada di sekitar kita. Kalau saya menyakiti mereka, saya malu kepada sang Pencipta. 

Selain itu saya tahu betul bahwa kucing-kucing itu memiliki perasaan yang mendalam terhadap orang yang berbuat baik dan sering memberi makan mereka. Apalagi kucing yang sudah dipelihara di rumah, mereka sangat menyayangi pemiliknya.

Tahukah kamu bahwa kucing yang biasa dipelihara, lalu tiba-tiba dibuang? Mereka akan sedih dan stres hingga mengakibatkan kematian. Coba bayangkan jika hal itu terjadi pada kita, dibuang oleh keluarga sehingga terlantar, tidak bisa makan. 

Bayi kucing yang saya selamatkan (dok.pri)
Bayi kucing yang saya selamatkan (dok.pri)

Karena itu saya tak habis pikir dengan orang yang tega membuang kucing. Terutama jika kucing-kucing itu masih bayi, mereka masih membutuhkan susu induknya. Bayi-bayi kucing itu sulit bertahan di luar, dan kemudian mati. 

Banyak orang yang mempertanyakan, apa gunanya memelihara kucing. Mereka hanya menghabiskan uang, untuk membeli pakan dan pasir yang semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan mereka. Ya, saya akui bahwa mereka membuat kantong saya menjadi bolong. Tapi hal itu tidak berarti dibandingkan arti kehadiran mereka. Mau tahu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun