Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Tiga Aktivitas Rutin Selama Ramadan

27 April 2021   10:21 Diperbarui: 27 April 2021   10:56 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membaca Alquran (dok.pri)

Boleh dikatakan, hampir selama satu bulan Ramadan, kita berada di rumah. Apalagi masih aktivitas di luar masih harus dibatasi karena pandemi. Lebih baik dan lebih aman berada di rumah. Kalau pun keluar, hanya sekitar rumah untuk membeli keperluan dapur.

Namun bukan berarti di dalam rumah kita mendekam saja. Tidur berjam-jam juga membuat tubuh lelah dan pikiran penat. Tetap saja ada kegiatan yang bisa kita lakukan di rumah.

Saya pun demikian, tidak berdiam diri dan tidur sepanjang hari. Meskipun saya termasuk kaum rebahan, saya tidak ingin menyia-nyiakan bulan Ramadan yang penuh berkah ini. 

Ada tiga  aktivitas utama  saya di rumah. Antara lain:

1. Memperbanyak ibadah. Pahala yang disediakan Allah SWT berlipat ganda di bulan Ramadan. Setiap kebaikan diganjar puluhan hingga ribuan kali lipat. Sungguh rugi jika ibadah kita biasa-biasa saja. 

Melakukan salat sunah, bukan hanya tarawih dan witir. Perbanyak juga salat sunah rawatib, selalu salat Dhuha dan Tahajud. Walaupun di bulan lain saya sudah rutin melakukannya, saya tambah dengan salat hajat.

Membaca Alquran. Perbedaan bulan Ramadan, membaca lebih cepat dari bulan lainnya. Kalau selain bulan Ramadan saya khatam Alquran lebih dari satu bulan, maka di bulan suci ini saya bisa khatam hanya dalam waktu seminggu hingga sepuluh hari.

Ibadah-ibadah kecil lainnya tetap dilakukan, harus selalu istiqamah. Misalnya bersedekah, menolong orang lain dan berbagi kebaikan. Jadikan itu sebagai kebiasaan sehari-hari.

2. Membaca buku-buku. Tujuan saya khatam lebih cepat adalah agar memiliki waktu untuk membaca buku-buku. Terutama buku-buku agama yang saya miliki dan juga warisan bapak. 

Buku-buku agama harus dibaca berulang-ulang supaya paham, tidak sekedar menghafal teori. Kita harus tahu esensi dari apa yang diajarkan Rasulullah agar tidak salah kaprah seperti kebanyakan orang sekarang ini.

Membaca buku (dok.pri)
Membaca buku (dok.pri)
Ada buku fiqih, hadits dan tafsir Alquran yang begitu luas kedalaman ilmunya. Buku-buku seperti ini tidak akan pernah khatam dipelajari sepanjang usia.

2. Menulis. Sebagai seorang penulis, jelas tetap berkarya membuat tulisan. Bukan hanya menulis di Kompasiana yang telah dijalani selama 11 tahun, tapi juga di blog pribadi dan website lain.

Kelemahan saya, menulis membutuhkan mood. Jika saya sedang tidak mood, maka saya tidak punya energi untuk menulis. Otak ini menolak untuk menulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun