Mohon tunggu...
EMI KOSVIANTI
EMI KOSVIANTI Mohon Tunggu... Dosen - Akademisi

Kesehatan Ibu/Anak dan Kesehatan Reproduksi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu Dalam Dekapan Hujan

29 November 2024   16:02 Diperbarui: 29 November 2024   16:02 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selaksa rindu kutitipkan pada desiran angin senja..

Bisikan lembut di sela hijau daun ilalang

Mencari arah perjalanan jiwa yang terpasung dalam kerinduan

Arak awan yang bergelayut berpadu kelamnya kisah

Mengabarkan kerinduan yang tak berujung

Hujanpun berurai laksana jerit tangisan semesta
Yang membasuh persada dengan semerbak harum kenangan

Secangkir kopi yang mengepul menghangatkan raga

Menyapa dinginnya hati yang terluka oleh waktu

Aromanya merebak, membawa ingatan lama

Menyeruak diantara nyata dan rindu di salah satu sudut jiwaku

Seraya kunikmati harmoni angin, awan dan hujan yang berbisik lembut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun