Mohon tunggu...
Mahendra
Mahendra Mohon Tunggu... Administrasi - Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Syarat-syarat untuk Menang

13 Juli 2015   17:40 Diperbarui: 13 Juli 2015   17:40 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="ilustrasi (source:thinkstockphotos.com)"]

[/caption]

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah, dengan harta dan jiwa mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah. Mereka itulah orang-orang yang memperoleh kemenangan (QS. At-Taubah [9]:20)

Ayat ini menjelaskan, syarat di mana Allah subhanahuwata’ala akan mengangkat derajat manusia hingga mendapat kemenangan.

Ayat ini berkaitan dengan ibadah shaum Ramadhan, ia sami’na wa atho’na. Disuruh dia pergi, dicegah ia berhenti. Asalkan itu adalah ridho Allah subhanahuwata’ala. Ia menjalankan apa yang diperintahkan dan meninggalkan apa yang dilarang Allah.

Ini derajat yang tinggi, derajat yang dicari-cari.

Allah subhanahuwata’ala mengangkat derajat takwa. Maka ada prosesnya.

Pertama, kita beriman dahulu kepada Allah subhanahuwata’ala. Jauh dari kemusrikan, baik kecil maupun besar. Menunaikan shaum dengan iman, ruku’ dengan iman, beribadah dengan iman.

Kita ketahui zaman dahulu keimanan orang terdahulu diuji dengan sangat berat, tapi ia sanggup mengorbankan semuanya demi keimanan.

Nah bagi kita, Shaum mampu memupuk keimanan.

Kedua, harus berhijrah dari kemusrikan ke tauhid, dari keburukan menuju kebaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun