Film Yowis Ben (2018) rilis pada 22 Februari 2018 adalah film berseri drama komedi yang disutradarai oleh Fajar Nugros dan Bayu Skak, setiap sekuelnya diriis satu tahun kemudian. Bayu Skak selaku sutradara juga memainkan peran didalamnya. Film tersebut sebanyak 80% menggunakan bahasa jawa logat jawa timur. Ada beberapa artis lainnya seperti Brandon Salim, Cut Meyriska, Joshua Suherman, dan juga Tutus Thomson.
Film ini menceritakan kisah anak SMA yang sedang jatuh cinta, Bayu yang menyukai Sussan. Bayu memiliki ide untuk menarik perhatian Sussan dengan cara membentuk grup band bersama sahabat dekatnya, yaitu Doni, Yayan, dan Nando. Mereka bertiga sepakat untuk memberi nama band mereka "Yowis Ben". Banyak rintangan yang dialami oleh mereka, sampai band mereka dikenal disuruh Kota Malang.
Secara singkat Ferdinand de Saussure merupakan tokoh semiotika dengan model semiotika yang dikenal yaitu signifier (penanda) dan signified (petanda). Signifier adalah suatu objek yang dapat dilihat secara langsung atau berbentuk fisik. Sedangkan signified digunakan untuk memaknai suatu konsep dalam objek.
Analisis poster Film Yowis Ben (2018) akan menggunakan konsep penanda dan petanda dari Ferdinan de Saussure secara intertekstual
INTERTEKSTUAL - Poster Film Yowis Ben (2018)
Penanda tulisan "Yowis Ben", yang artinya judul dari film tersebut, menggunakan ukuran dan font yang berbeda agar mudah dilihat dan mudah dibaca.
Penanda tulisan "Bayu Skak" yang terletak diatas, artinya salah satu artis yang menjadi peran utama.
Penanda tulisan "Cut Meyriska" yang terletak diatas, artinya salah satu artis yang menjadi peran utama.
Penanda tulisan "22 Februari 2018" yang terletak dibawah, artinya tanggal dimana Film Yowis Ben rilis.
Penanda gambar foto dari pemain film tersebut, yang artinya memiliki fungsi untuk memberikan informasi artis-artis yang berperan dalam Film Yowis Ben.
