Mohon tunggu...
Elsa Valent
Elsa Valent Mohon Tunggu... Freelancer - Bukankah tulisan begitu menarik?

Mengeksplorasi pengetahuan dengan membaca. Berbagi pengetahuan dengan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

November Rain

25 November 2019   10:17 Diperbarui: 25 November 2019   10:18 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dua perempat membasahi lapangan kosong

seperempat membasahi atap rumah

seperempat lainnya membasahi atas kepalaku

beberapa tetes tersesat menempel di pelipisku 

sebagian besar tenggelam dalam bumi

sebagian kecil mengalir di cekungan-cekungan panjang

melaju dan melambat pasti berakhir di titik rendahnya

bagi yang beruntung akan dibawa menjadi kapas angkasa

jutaan milyaran debu di trotoar terperangkap dan menyatu

dengan segera jemuran berpindah ke dalam

sontak warung-warung di pinggir jalan menjadi laris

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun