Suka atau tidak suka, COVID-19 menyebabkan banyak perubahan di hidup kita setidaknya 1 bulan terakhir, baik negatif maupun positif. COVID-19 juga mempengaruhi kebiasaan-kebiasaan kita yang terkait dengan kebersihan dan kesehatan tubuh kita, seperti sering cuci tangan, tidak memegang wajah sembarangan dan juga menjemur badan setiap paginya.
Tapi apakah manfaat sebenarnya dari berjemur di pagi hari? Mari kita sama-sama belajar yuk!
Para dokter sudah menganjurkan bahwa baiknya berjemur pada pukul 10 pagi ke atas. Mengapa? Pada jam 10 pagi matahari mengandung sinar ultraviolet B yang bagus untuk tubuh karena menghasilkan vitamin D3 yang berfungsi untuk menambah kekebalan tubuh. Sedangkan jika kita berjemur pada jam 7 kebawah, matahari hanya menghasilkan sinar ultraviolet A yang setelah diteliti dapat membuat kulit manusia keriput bahkan kanker kulit.
Lalu apa saja manfaat dari sinar ultraviolet B ini? Berikut dikutip dari berbagai sumber ini :
1. Meningkatkan Suasana Hati
Menurut Healthline, sinar matahari memicu otak untuk melepaskan hormone serotorin yang dapat meningkatkan suasana hati, karena ternyata sinar matahari dapat mengurangi gejala depresi ringan yang disebabkan karena kerjaan, percintaan atau masalah hidup lainnya.
2. Meningkatkan Fungsi Otak
Manfaat berjemur sinar matahari pada pagi hari selanjutnya adalah meningkatkan fungsi otak. Beberapa penelitian menyebutkan sinar matahari dapat memacu pertumbuhan sel darah hippocampus, yang merupakan bagian dari otak yang bertanggung jawab untuk membentuk, mengatur, dan menyimpan memori. Jadi kita bisa menjadi lebih cepat tanggap dan lebih kuat ingatannya karena vitamin D dari sinar matahari ini.
3. Meningkatkan Kualitas Tidur
Fungsi berjemur yang lainnya adalah meningkatkan kualitas tidur. Kok bisa? Saat sinar matahari mengenai mata, sebuah pesan dikirim ke kelenjar pineal di otak dan produksi melatonin (hormon yang membuat kita mengantuk dan membantu kita tidur) ditutup sampai matahari terbenam lagi.
Sinar matahari akan membuat tubuh memiliki gambaran yang jelas bahwa ini bukanlah malam hari, sehingga akan membantu mempertahankan ritme sirkadian yang normal. Ketika di luar mulai gelap maka tubuh akan mendapatkan gambaran yang jelas sehingga merasa lelah dan mengantuk menjelang waktu tidur.
