Mohon tunggu...
Yudhanoorsanti Elmonita
Yudhanoorsanti Elmonita Mohon Tunggu... -

i am a simple woman. \r\none of Diponegoro University student, Semarang.\r\n*faculty of medical\r\n*major in nursing.\r\n"a weakness is not the point of failure but it's the connecting rope to success"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perawat dapat Mengantar Kita ke Luar Negeri

3 Oktober 2011   14:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:22 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Senin – 3 Oktober 2011, kampus PSIK kembali kedatangan tamu terhormat. Seseorang yang memiliki segudang prestasi dan pegalaman. Seseorang yang memiliki wawasan yang luas dalam bidang kesehatan. Pria yang bercita- cita menjadi professor ketika menginjak umur50 tahun ini bernama Ns. Edy Wuryanto, M.Kep. Beliau merupakan seorang ketua PPNI Jawa Tengah periode 2000 - 2015. Beliau yang sedang melanjutkan studi S3 ini pernah menjabat sebagai direktur akademi, dekan, dan menjadi wali rektor sebuah perguruan tinggi sejak tahun 2004 hingga sekarang.  Pengalamannya dalam berorganisasi tidak dapat diragukan lagi. Beliau mulai bergabung dalam PPNI sejak tahun 1999. Selain itu ia juga merupakan aktivis di berbagai organisasi atau perkumpulan. Dengan segudang penghargaan baginya lalu apakah tujuan beliau mendatangi kampus Holistic Nursing, Universitas Diponegoro, siang ini?

Sebelum kita mengetahui apa yang terjadi di kampus Holistic Nursing hari ini mari kita sekilas mengenal ‘Apa PPNI itu?’ PPNI adalah singkatan dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia yang merupakan himpunan perawat se-Indonesia. PPNI didirikan pada 17 Maret 1974. PPNI merupakan gabungan dari beberapa organisasi keperawatan sebelumnya. Seperti organisasi lainnya, organisasi ini juga memiliki visi dan misi yang dijalani yang pada intinya adalah mengembangkan keperawatanadalah profesi yang professional.

Tak ubahnya sebagai guru atau pembimbing para perawat di Jawa Tengah, bapak Ns. Edy Wuryanto, M.Kep yang juga berprofesi sebagai dosen tetap di Universitas Muhammadiyah Semarang sejak tahun 1991, membagikan ilmunya kepada sebagian mahasiswa PSIK Semarang angkatan 2011. Beliau memberikan motivasi yang sangat membangun kepada calon perawat masa depan yang bertemakan “Apakah Keperawatan Sebagai Profesi?” Hal ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa pemula yang baru mengenal dunia keperawatan meski belum keseluruhan.

Dalam penjelasannya beliau menyampaikan bahwa mencapai perawat yang professional harus memiliki 4 hal yang mencangkup:

Ø> Keperawatan harus dibangun dari pendidikan

Ø> Membangun Body of Knowledge

Ø> Memiliki Etika/ Kode Etik

Ø> Memiliki organisasi yang menghimpun anggota

Ø> Mempunyai lingkungan praktik yang jelas

Sejatinya perawat memiliki peluang yang banyak untuk meraih karir yang cemerlang. Hal ini dibuktikan dengan adanya kampanye WHO bahwa masih banyak permintaan tenaga perawat di luar negeri seperti Amerika, Singapura, Jepang, fillipina,Vietnam, dan berbagai negara lain. Seharusnya sebagai perawat patut berbangga diri karena tenaganya masih sangat dibituhkan oleh banyak kalangan di berbagai penjuru dunia. Dan sebagai perawat yang berfikir kritis seharusnya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan emas ini. Namun kesempatan juga perlu diimbangi dengan pengetahuan yang luas serta skills yang memadai. Selain itu perawat juga dapat menabung amal sesama manusia.

Keperawatan sebagai bagian integral dari sistem perawatan kesehatan, meliputi promosi kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan, orang sakit secara fisik sakit mental, dan cacat dari segala usia, dalam semua perawatan kesehatan dan pengaturan masyarakat lainnya.Bahwa sesungguhnya sebagai perawat tidak hanya menangani pasien sebatas pasien datang ke rumah sakit dan mengobatinya. Alangkah lebih baik apabila perawat juga mengajarkan kepada pasien agar dapat lebih mandiri untuk menjaga kesehatannya dan memberikan penyuluhan agar pasien lebih mengerti dan melindungi dirinya sendiri. Seperti dalam pedoman PPNI bahwa seorang perawat harus professional, mandiri, dan aman yang berarti selalu mengupayakan terbaik bagi pasien tetapi tetap dalam batas keamanan diri, pasien, dan lingkungan sekitar. Dan saat ini PPNI-pun juga bergantung pada perawat-perawat generasi sekarang dan masa depan. Sangat dibutuhkan calon-calon perawat yang professional dan siap berorganisasi dalam di bidangnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun