Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis dan menorehkan sesuatu di medsos menjadi salah satu kesibukan saat ini, walaupun masih dalam tahap belajar. Semoga semuanya bermanfaat. Terima kasih untuk Omjay dan semua guru yang telah mengajarkan ku, semoga ilmu yang sudah diajarkan, berbalas pahala. aamiin...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bersatu dalam Semilir

24 September 2022   08:52 Diperbarui: 24 September 2022   09:00 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bersatu dalam semilir

Bait demi bait telah terukir

Begitu indah setiap nada

Begitu nyata terlukiskan

Begitu hebat kata terurai

Tak pernah terbayang

Tak pernah termimpi

Tak pernah terangan

Tak pernah terbaca

Akan ada sebait cerita

Akan ada seuntai kata

Akan ada cerita indah

Akan ada ukiran mesra

Denganmu aku bahagia

Dengan kata-katamu aku terlena

Dengan bait-bait ceritamu aku terpana

Dengan cerita cintamu aku terperangah

Bukan itu yang aku pinta

Bukan itu juga yang aku duga

Bukan semua kata hati terlena

Bukan kepalsuan tetapi nyata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun