Mencangkul Ratakan Petak, sampai cangkulnya patah. Engkau berpeluh keringat. Tangan pecah sertakan bercak
Tak pernah dihiraukan, yang penting cukup untuk anak. Semua yang ada di benak hanya untuk membahagiakan mereka
Tak peduli hujan panas yang penting jangan sampai genting. Pagi sore bergumul lumpur. Ayunkan cangkul sampai hasilnya mantul
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!