Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu yang Membeku di Keheningan Malam

2 Desember 2022   20:45 Diperbarui: 2 Desember 2022   21:04 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan semakin deras 

Di tengah malam yang sangat hening 

Air mata pun mengalir sederas air hujan 

Ada rindu yang telah membeku

Hujan kenapa hatiku tak bisa lega

Kapan engkau reda

Bulir bening ini mengalir bersama derasnya rintikmu

Ingin aku tahankan tangis ini

Tapi aku tak bisa

Semakin ku tahan semakin deras alirannya

Hampir setiap saat aku begini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun