Mohon tunggu...
Elly Suryani
Elly Suryani Mohon Tunggu... Human Resources - Dulu Pekerja Kantoran, sekarang manusia bebas yang terus berkaya

Membaca, menulis hasil merenung sambil ngopi itu makjleb, apalagi sambil menikmati sunrise dan sunset

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Teluk Kiluan, Surga Eksotik Tersembunyi di Ujung Lampung

26 Desember 2020   16:14 Diperbarui: 26 Desember 2020   18:28 1198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meski Covid-19 belum reda akhirnya kami melakukan perjalanan libur tipis-tipis ke Lampung. Tentu saja berusaha maksimal menerapkan protokol penanganan Covid-19 dengan menggunakan masker, membawa dan menggunakan hand sanitizer, vitamin C, dan juga membawa makanan sendiri untuk perjalanan. Berhenti di rest area cuma untuk rombongan merokok, ngopi dan makan kue yang kami bawa dari rumah.

Pas ketika orang belum plesiran, kami berangkat dan kami memilih destinasi sunyi yang jarang dikunjungi orang tapi eksotik dan otentik. Teman saya bilang, hanya mereka yang bernyali yang akan memilih ke kiluan (akhirnya saya mengaminkan ucapan teman saya ini hiks)

Lampung dan Palembang itu dekat apalagi sejak ada Tol Palembang-Lampung sebagai bagian dari Tol Trans Sumatera terasa bertambah dekat. Ya via darat lewat tol yang kami mulai dari pintu tol Jakabaring lalu keluar pintu tol Kotabaru Bandar Lampung cuma menempuh waktu 3,5 jam. 

Itu pun sudah dengan kecepatan sedang dan berhati-hati sebab di beberapa ruas ada jalan berlubang. Ada yang sedang diperbaiki, ada yang sedang menunggu jadwal diperbaiki. 

Dengan jarak yang begitu dekat, wajar dong saya sebagai wong Plembang memiliki keinginan liburan keluarga ke Lampung tahun ini. Kenapa Lampung, sebab dekat dan Lampung juga memiliki banyak sekali destinasi wisata.

Di antara banyak destinasi tersebut, saya memilih ke Teluk Kiluan. Sebab ke beberapa spot lain sudah saya kunjungi seusai perjalanan dinas ke Lampung beberapa waktu lalu. Teluk Kiluan.... ya memang sudah lama saya simpan dalam bucket list saya. Pokoknya harus saya kunjungi. 

Bayangan suasana Teluk Kiluan yang teduh dan airnya berwarna tosca, melihat Dolphin, Pantai Gigi Hiu, Laguna Gayau. Pulau Kiluan atau Pulau kelapa begitu membius saya hingga membuat sesuatu di kepala saya mencatat Teluk Kiluan harus saya kunjungi. Mba Katerina, mba Evi Indrawanto, dan teman-teman blogger lain rupanya sukses menghipnotis saya hahaha. Lebay.

Beberapa hari yang lalu, tepatnya tanggal 20 sd 23 Desember 2020 saya dan keluarga melakukan trip ke Teluk Kiluan. Saya ambil cuti Tahunan selama 3 (tiga) hari yang kata pegawai bagian kepegawaian adalah sisa cuti tahunan saya tahun lalu, wew. Ya sesekali ambil cuti liburan di akhir tahun, saya kunci tanggal tersebut sebab itu pstttt, tanggal istimewa kami. 

Berbekal nekat, kami ke sana dengan kendaraan butut keluarga kami. Sebelumnya sempat kontak mbak Evi dan Mas Fajrin Haris tentang informasi penginapan di Teluk Kiluan. 

Yupz, sehari sebelum berangkat saya sudah kontak Abah Solihin, mba Herlina, anaknya yang angkat dan sudah memesan 1 buah cottage atau homestay buat keluarga kami.

Berangkatlah kami dengan riang gembira, saya, suami, anak dan adik suami, kami berempat. Seusai sarapan, tanggal 20 Desember 2020, pukul 06.30 WIB kami berangkat dari rumah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun