Mohon tunggu...
Elly Suryani
Elly Suryani Mohon Tunggu... Human Resources - Dulu Pekerja Kantoran, sekarang manusia bebas yang terus berkaya

Membaca, menulis hasil merenung sambil ngopi itu makjleb, apalagi sambil menikmati sunrise dan sunset

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mau Kaya, Ayo Jemput Rezeki di Daun Suruhan

2 Maret 2020   22:25 Diperbarui: 3 Maret 2020   07:11 8871
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: bukalapak.com

Tau tanaman Suruhan gaes? Belum? wajar, saya juga baru tau namanya. Tapi saya mengenal baik tanaman ini. Ya, dalam ingatan saya tanaman ini banyak tumbuh di sekitar saya tinggal. 

Tanaman ini tumbuh begitu saja, di mana saja. Biasanya di tempat agak basah dan lembab. Di tembok lembab semisal dinding luar kamar mandi rumah orang. Di halaman rumah. Di pingggir selokan. Di pematang sawah. Dulu saya kira tanaman ini sekadar gulma biasa.  

Saya tak begitu ingat nama tanaman ini. Tau namanya Suruhan baru beberapa bulan ini. Kenapa disebut Suruhan? Barangkali karena daun tanamn ini mirip sirih (Suru = sirih, bahasa Jawa). 

Ada juga yang menyebutnya Sirih Cina, Seladaan, Tumpangan Air dan lain sebagainya. Barangkali karena dia tanaman liar tak bertuan yang tumbuh begitu saja maka ia luput dari perhatian saya.

Beberapa tahun lalu, adik saya sedikit bercerita tentang tanaman ini katanya tanaman ini berkhasiat obat. Ia menyebutnya Sirih Cina.  Saya, he, masih belum tertarik pada tanaman ini. Sampai beberapa bulan yang lalu saya menemukan fakta bahwa tanaman ini punya nilai ekonomis yang tinggi dan dicari banyak orang karena khasiatnya, wow. 

Saya menemukan banyak sekali literatur dan tulisan yang menyebutkan khasiat tanaman ini. Ya, tanaman Suruhan (Peperomia pellucida L Kunth) memiliki banyak khasiat dan manfaat. 

Bukan sekadar katanya, tetapi telah diteliti yang andapun bisa baca banyak sekali jurnal dan hasil penelitian tentang manfaat Daun Suruhan ini. Beberapa mahasiswa IPB telah meniliti tanaman ini berkhasiat mengurangi asam urat. Jurnal penelitian Universitas Sam Ratulangi telah meneliti kandungan antioksidan tanaman ini. 

Tanaman ini mengandung beberapa zat penting antara lain kalsium, minyak atsiri, lemak, tanin, kalsium oksalat, senyawa patuloside A, pellucida, glikosida xanthone, fitol, kalium, magnesium dan mineral lainnya. 

Kandungan zat dan senyawa pentingnya membuat tanaman ini memiliki banyak manfaat dan khasiat. Menurut artikel doktersehat tanaman ini mempunyai 22 khasiat, yang saya sebutkan beberapa saja antara lain

  1. Mengatasi pegal linu
  2. Mengurangi nyeri pada tubuh
  3. Mengobati sakit kepala
  4. Meningkatkan daya tahan tubuh
  5. Mengurangi kolesterol
  6. Mengurangi katarak
  7. Mengurangi asam urat
  8. Membantu menurunkan demam pada Anak-anak
  9. Menurunkan impotensi pada lelaki
  10. Sampai dengan membantu memperbaiki masalah kulit (mengurangi jerawat, menobati luka bakar, menghilangkan radang kulit)

Rupanya tanaman ini memang telah menjadi obat tradisional. Cara pengolahan untuk obat sangat sederhana. Cukup direbus dengan air lalu diminum. Sebagai obat kaki bengkak dan jerawat, cukup ditumbuk halus dan diloeskan ke kaki yang sakit atau ke wajah yang berjerawat.

Pada beberapa situs penjualan online seperti shopee, bukalapak, lazada  dan tokopedia saya menemukan tanaman ini dijual sebagai herba obat berupa daun segar  dengan harga lumayan per kilogram di kisaran Rp.30.000 - 50.000 (rata-rata dijual Rp.10.000 per 200 gram). Untuk tanaman yang bisa ditumbuh dimana saja dan tidak membutuhkan perlakukan khusus, ini harga yang lumayan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun