Mohon tunggu...
Elina A. Kharisma
Elina A. Kharisma Mohon Tunggu... Guru - Berbagi hal baik dengan menulis

Seorang kutu buku dan penikmat musik.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pentingnya Latihan Evakuasi Bencana Sejak Dini

25 Januari 2018   12:56 Diperbarui: 26 November 2022   16:34 2457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi simulasi apabila terjadi gempa bumi, mitigasi gempa bumi(shutterstock via kompas.com)

4. Menjamin Keamanan dan Keselamatan

Latihan evakuasi tidak cukup hanya dengan sosialisasi teorinya saja. Setiap hal harus dilakukan persis seperti saat keadaan darurat benar-benar terjadi. 

Selain itu, setelah latihan seharusnya diadakan evaluasi untuk meningkatkan keefektifan prosedur yang diterapkan. 

Apa artinya semua orang tahu cara keluar gedung yang aman saat ada kebakaran namun membutuhkan waktu yang sangat lama untuk melakukannya? Tentu proses evakuasi juga tidak lepas dari masalah durasi. 

Oleh karena itu, prosedur evakuasi harus dipraktikkan dengan benar untuk menjamin keselamatan dan keamanan semua pihak.  Nah, anak-anak juga perlu tahu hal ini agar mereka paham itu semua untuk menjaga mereka agar tetap aman.

Mengingat Indonesia adalah negara yang rawan dengan bencana, kita seharusnya tidak terlalu terkejut saat bencana terjadi. Yang terpenting adalah kita tahu yang harus dilakukan ketika hal itu terjadi, termasuk anak-anak. 

***

Jadi, sudah sewajarnya setiap sekolah mengadakan latihan evakuasi bencana. Selain untuk menyosialisasikan dan mempraktikkan prosedur evakuasi.

Hal ini juga penting untuk meningkatkan kewaspadaan, mengurangi kepanikan dan menjamin keselamatan serta keamanan para peserta didik, guru, dan pihak lain lain yang berada di lingkungan sekolah. 

Ketika mereka beranjak dewasa, mereka sudah tahu betul hal yang harus dilakukan saat menghadapi keadaan darurat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun