Persiapan Lebaran, dari "Nyekar" Hingga Berkunjung ke Kampung Topeng

Allaahu akbar
Allaahu akbar
Allaahu akbar  
Laa illaa haillallahu waallaahuakbar
Allaahu akbar walillaahil hamd

Gema takbir sayup-sayup mulai terdengar. Lebaran sudah di ambang pintu. Seluruh umat Islam menyambut dengan sepenuh suka cita.

Alhamdulillah ...

Oh, ya. Seperti ibu-ibu lain pada umumnya, saya juga menyibukkan diri jelang lebaran tiba. Semisal bersih-bersih rumah, memasak, mencuci ini itu, dan lain-lain.

Meski, untuk bersih-bersih rumah harus saya cicil jauh-jauh hari sebelumnya. Cos saya baru dapat libur kerja hari ini.

Untunglah persiapan lain-lain seperti pengadaan kue-kue lebaran, hunting baju, zakat fitrah, semua sudah disiapkan oleh anak-anak. Saya tinggal terima jadinya saja.

Alhamdulillah ...

Dan, seharian tadi bersama sahabat saya, Te Rin, kami berkeliling-keliling menuntaskan jadwal yang belum tuntas.

Dimulai dari belanja kebutuhan untuk esok hari, saya sempatkan nyekar ke makam orangtua dan leluhur yang sudah berpulang mendahului.

Kemudian lanjut memasak makanan dan kue-kue hantaran untuk anak-anak yang tinggal di Kampung Topeng Dusun Baran, Malang. Sekalian menyalurkan zakat fitrah.

Ya. Seperti tahun-tahun sebelumnya, saya dan Te Rin selalu memilih datang ke Kampung Topeng yang penghuninya adalah eks gepeng dan anak-anak jalanan.