Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Surat

13 November 2021   06:08 Diperbarui: 13 November 2021   06:57 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ma, suratnya sudah selesai!"

Suaranya melengking. Nyaring. Meriuhkan pagi. Membuat langkahku urung menuju dapur.

Ia keluar dari kamar, menyodorkan amplop berwarna putih. Wajahnya sumringah.

"Mama boleh baca isinya tidak?" Aku menatapnya. Ia menggeleng seraya mengibas-ngibaskan rambutnya yang mulai memanjang.

"Baiklah. Trus surat ini harus dikirim ke mana?" Aku tersenyum menggodanya. Ia menggaruk-garuk kepalanya sejenak.

"Ke kantor pos saja, Ma!" Akhirnya ia menjatuhkan perintah. Aku mengangguk.

"Baiklah. Nanti sepulang dari pasar mama mampir ke kantor pos, ya." Kutundukkan kepala sedikit, mencium keningnya yang berponi.

***
Gerimis turun semakin rapat. Siang itu kantor pos tampak sudah sepi. Seorang lelaki berseragam coklat mendekat begitu melihat kedatanganku.

"Maaf, Bu. Kantor pos sudah tutup."

"Wah, sudah tutup, ya. Padahal aku mau mengirim surat ini." Ujarku sembari mengeluarkan amplop kecil dari dalam tas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun