Mudik online?
Waah, istilah ini jadi populer, ya, gara-gara pandemi virus Corona, tentunya.
Baiklah. Apa pun itu, kita harus mengambil hikmah terbaiknya. Tetap bersemangat, positif thinking, dan menjalani semua yang memang harus dijalani dengan ikhlas dan lapang dada.
Jika tahun-tahun sebelumnya---bagi yang tinggal jauh dari kampung halaman, mudik di jelang hari Lebaran adalah momen sakral yang paling dinanti-nantikan.
Melepas rindu pada keluarga, bersilaturahmi antar sanak saudara, merayakan shalat Idul Fitri bersama-sama, hingga acara sungkeman, menjadi impian terbesar bagi para pemudik yang sebagian waktunya dihabiskan di ranah rantau.
Dan tahun ini impian itu mesti diredam dulu. Dipending untuk sementara waktu demi kebaikan bersama.
Namun begitu, tidak mudik bukan berarti tidak bisa melepas rasa rindu dan merayakan momen Lebaran, loh. Kita masih bisa kok melakukannya. Tentu saja dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital yang belakangan semakin marak diluncurkan.
Yup, beragam aplikasi untuk menunjang kelancaran aktivasi mudik online sudah disediakan. Seperti Vicall lewat WhatsApp, Zoom, Google Meet, Google Duo, Skype dan lain-lain.
Eits. Namanya juga mudik online. Jadi dilakukannya juga serba daring. Serba virtual.
Trus apakah ada persiapan-persiapan khusus untuk melakukan mudik secara online ini?
