Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

[Bagian 4 - Tamat] Pengalaman Naik Kereta Hantu dan Menginap di Hotel Misterius

1 September 2019   09:47 Diperbarui: 1 September 2019   10:43 1836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah sebelumnya 1, , 2 , 3

----

Ya. Tubuh saya mendadak menggigil seperti orang terserang demam. Kedua kaki saya gemetar.

Saya memang tidak melihat bayangan apa-apa dari pantulan cermin. Tapi saya merasa ada yang mengawasi. Saya bisa merasakan keberadaan 'sesuatu' di dalam kamar saya. 

Beberapa saat lamanya saya berusaha menenangkan diri. Berkomat-kamit membaca doa-doa. Lalu berjalan sempoyongan ke arah tempat tidur. Meraih handphone yang saat itu terhubung dengan charger. 

Saya bersyukur melihat seorang teman menghubungi lewat WA. Teman saya itu menanyakan apakah saya sudah bersiap-siap untuk balik ke Lippo Mall Kemang.

Di sini keanehan lain berlanjut. Setiap kali jemari saya mengetik untuk membalas chat teman saya itu, huruf yang keluar pada layar hape tidak sesuai dengan apa yang ingin saya tuliskan. Huruf itu teracak tidak karuan. Dan kalaupun sukses menulis dengan benar, saat terkirim isinya selalu berubah.

Tentu saja hal tersebut membuat teman saya menegur.,"Kamu ini chat apa-an sih?"

"Mau bilang, sebentar lagi berangkat," saya menulis kalimat demikian dan segera mengirimkannya. Tapi yang muncul dan terbaca sederetan huruf yang tidak bermakna.

Chat yang diacak itu. Foto dokpri
Chat yang diacak itu. Foto dokpri
Kejadian demikian berulang terus hingga teman saya merasa jengkel. Saya ingin sekali menjelaskan sesuatu, tapi sepertinya tidak bisa. Saya nyaris putus asa dan menangis.

Ya, Allah. Ada apa ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun