Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Jangan Menangis!

18 September 2018   06:07 Diperbarui: 18 September 2018   06:20 753
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:www.mujer.guru

Hei, jangan menangis! Serumu seraya berlari mengejar gelembung sabun yang membawaku terbang tinggi. Tanganmu yang perkasa menyimpul temali asa. Merajut sedemikian rupa hingga tercipta sebuah tangga. 

Hei, jangan menangis! Kembali kau bersuara. Dari angkasa aku melihat. Kau begitu gigih dan bersemangat. Mengaitkan temali pada surai matahari. Aku sempat diliput cemas. Hati-hati. Jangan sampai terbakar nanti.

Hei, jangan menangis! Kau melambai tangan ke arahku. Jarak kita masih teramat jauh. Sejenak aku meragu. Mampukah kau menaiki. Tangga demi tangga sepanjang ribuan kaki. Tidakkah nanti kau akan lelah? Lalu menyerah kalah dan memutuskan turun kembali ke tanah.

Hei, jangan menangis! Suaramu terbawa lanun udara. Menggema di seantero angkasa. Menembus jarak dan waktu. Meretakkan dinding gelembung sabun yang memenjaraku.

Hei, jangan menangis! Tetiba kau sudah berdiri di hadapanku. Menyematkan rangkai portulaca di kepalaku. Menyeka peluh keraguanku. Menggumuli rasa putus asaku. 

Hei, jangan menangis. Kali ini nada suaramu melirih. Serupa bisik Ibu peri. Membuai lembut kedua mataku. Yang ribuan malam tak mampu terpejam. Tersandera oleh bayangan kelam.

Hei, aku mengantuk sekali. Bolehkah aku lelap sejenak di pundakmu? 

Itu suaraku. Usah beri sepatah jawaban. Beri saja aku satu kecupan. 

***

Malang, 18 September 2018

Lilik Fatimah Azzahra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun