Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kisah Sunan Kalijaga dan Pertemuannya dengan Nyi Roro Kidul

7 Juni 2020   16:50 Diperbarui: 10 Juni 2021   09:05 18204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BERKEMBANGNYA agama Islam di tanah air, khususnya tentu saja tidak akan lepas dari keberadaan sembilan orang waliullah yang sarat dengan segala kebajikan dan karomah. Kesembilan Waliullah ini kemudian dikenal oleh publik tanah air dengan sebutan wali songo atau sembilan wali.

Diantara ke sembilan wali tersebut, ada satu nama yang cukup terkenal. Bahkan, karena keterkenalannya ini, sebuah rumah produksi sempat mengabadikannya dalam bentuk tayangan sinema film. Dia bernama Sunan Kalijaga.

Tentu saja nama Sunan Kalijaga bukanlah nama sebenarnya. Nama aslinya adalah Raden Said. Dia merupakan anak Tumenggung Wilatikta, seorang adipati Tuban, salah satu kadipaten di bawah kekuasaan Kerajaan Majapahit.

Konon menurut beberapa sumber yang pernah penulis baca, Sunan Kalijaga diperkirakan lahir pada 1450 Masehi.

Seperti kita lihat dalam tayangan film-nya, Sunan Kalijaga  sedikit lebih berbeda dalam hal penampilan dan cara dakwahnya dibanding dengan wali-wali lainnya.

Dalam kesehariannya, Sunan Kalijaga lebih sering mengenakan pakaian serba hitam dengan blankon khas jawa. Sementara, dalam mengenalkan Islam kepada masyarakat, Sunan Kalijaga kerap memasukkan nilai-nilai Islam dalam tradisi atau budaya masyarakat lokal seperti kesenian wayang dan lagu-lagu daerah.

Baca juga: "Lingsir Wengi", Lagu yang Bisa Panggil Setan Ciptaan Sunan Kalijaga

Sunan Kalijaga Muda

Dibaca dari beberapa sumber serta tayangan film yang pernah penulis tonton,  Sunan Kalijaga yang semasa mudanya bernama Raden Said pernah kedapatan mencuri barang hasil bumi yang tersimpan di gudang kadipaten.

Tapi, hasil curian tersebut bukan untuk dinikmati sendiri, melainkan dibagikannya terhadap warga yang kala itu tengah dilanda kekeringan serta krisis kelaparan. Hal itu terpaksa dilakukan Raden Said karena keprihatinan beliau melihat kesengsaraan rakyat yang terbebani upeti tinggi saat musim kemarau.

Satu dua kali mencuri, aksi Raden Said masih aman. Namun, lama kelamaan, aksinya kepergok dan tertangkap oleh pasukan pengawal kadipaten. Kemudian diserahkan pada ayahnya, Tumenggung Wilatikta. Dan beliaupun mendapat hukuman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun