Bun..
Bolehkah aku mengatakan sesuatu?Gembala di tengah padang
Berharap hujan
Sirami hati yang sedang gersang
Seruling di tanganku tak lagi indah berbunyi
Gembalaanku tak lagi menoleh walau sekali
Rumput yang telah kau kenali memanglah menggoda
Hingga kau cuek tak ada sapa
Bun..
Gunung bukanlah penghalang
Semilir angin tak mungkin menerpa karang
Kalau hanya sebuah alasan
Pasti ada alasan lain
Hingga asyikmu tak mungkin ingin diganggu
Bun..
Aku adalah gembalamu
Setiap detik menanti kabarmu
Dalam duka dan rindu
Apakah memang hatimu mulai membatu?
Setelah cuaca dingin dan luasnya negeri yang kau kunjungi
Lupa aku ada di sini
Bun..
Gembala juga punya rasa
Hatinya mungkin terluka
Sedih dan kecewa
Jika kau menganggap aku masih ada,
Katakan apa yang sedang terjadi di sana?
Seperti badai
Jangan ada dusta di antara kita
Sebelum seruling di tanganku patah dan ku lempar ke tanah
Lalu, terbang bersama badai, dan hinggap entah di mana