Mohon tunggu...
Eko To
Eko To Mohon Tunggu... Penulis

Menulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Penguatan Hubungan Indonesia-Brunei: Dibalik Penganugerahan Bintang Kebesaran

15 Mei 2025   06:53 Diperbarui: 15 Mei 2025   06:53 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar Kompas.com

Penguatan Hubungan Indonesia-Brunei: Dibalik Penganugerahan Bintang Kebesaran

Oleh: Eko Windarto 

Setelah menerima penganugerahan bintang kebesaran tertinggi dari Sultan Hassanal Bolkiah dalam kunjungan kenegaraan ke Brunei Darussalam pada Rabu, 14 Mei 2025, Presiden Prabowo Subianto menorehkan sebuah babak baru dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Brunei Darussalam, dikutip dari Kompas.com.

Penganugerahan Bintang Kebesaran Negara Brunei Darussalam Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati (D.K.) secara simbolis mencerminkan penghormatan dan apresiasi dari Kesultanan Brunei terhadap kepala negara yang dianggap telah memberikan kontribusi besar dalam mempererat kerjasama antara kedua negara.

Dalam momen yang diabadikan melalui unggahan di akun Instagram resmi @presidenrepublikindonesia, terlihat kedua pemimpin duduk bersama sambil berdoa setelah prosesi penganugerahan. 

Bintang kebesaran berbentuk kalung besar dengan liontin bintang di bagian bawahnya melambangkan kehormatan yang diberikan kepada Presiden Prabowo. 

Sultan Hassanal Bolkiah juga terlihat menunjukkan sebuah senapan yang tertata rapi di dalam peti berwarna coklat, sebagai simbol dari kedamaian dan kehormatan yang disematkan dalam penganugerahan tersebut.

Kunjungan kenegaraan ini tidak hanya diwarnai dengan seremoni penganugerahan, tetapi juga dengan pertemuan bilateral yang melibatkan jajaran menteri kedua negara. 

Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat kerja sama strategis antara Indonesia dan Brunei Darussalam dalam berbagai bidang. 

Hubungan persahabatan yang telah terjalin selama lebih dari 40 tahun menjadi pondasi kokoh bagi kedua negara untuk saling mendukung dalam menghadapi tantangan regional dan mendorong kemajuan di kawasan ASEAN.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun