Mohon tunggu...
Eko Suryo Pranoto
Eko Suryo Pranoto Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya guru dan pekerja keras, disiplin dan bertanggung jawab

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Makna Merdeka Belajar

9 Mei 2023   12:00 Diperbarui: 9 Mei 2023   12:01 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Merdeka belajar, kata yang sering kita dengar semenjak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim menggalakkannya. Apakah arti dari merdeka belajar? Apakah artinya peserta didik tidak belajar? Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menyatakan bahwa merdeka belajar adalah kemandirian peserta didik dalam proses pembelajaran dan kemerdekaan bagi lingkungan pendidikan untuk menentukan sendiri secara terbaik dalam proses pembelajaran.

Bagi peserta didik, belajar bukan lagi menjadi beban yang sangat berat. Nilai Ujian Nasional sudah tidak menjadi barometer peserta didik lulus dari satuan pendidikan. Dengan adanya merdeka belajar peserta didik menjadi mandiri, karena cara pandang peserta didik berubah yang awalnya beban menjadi menyenangkan.

Makna merdeka belajar adalah sekolah, peserta didik, dan guru memiliki kebebasan untuk berinovasi, belajar dengan mandiri dan kreatif. Selain itu merdeka belajar juga dapat diartikan sebagai pembelajaran berdasar kepada proyek. Merdeka belajar lebih fleksibel dan fokus pada materi esensial serta pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik. Fleksibilitas guru untuk bisa melakukan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta didik.

Merdeka belajar memiliki keunggulan diantaranya, materi yang diajarkan lebih sederhana, mendalam, dan fokus kepada materi yang esensial. Guru lebih leluasa mengajar sesuai dengan ketercapaian para peserta didik. Selain itu juga sekolah juga memiliki wewenang untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan visi misi sekolah. Merdeka belajar juga lebig relevan dan interaktif karena pembelajaran berbasis proyek. Merdeka belajar memiliki konsep yang mengedepankan keadilan dalam pemerataan pendidikan secara menyeluruh.

Merdeka belajar bukan tanpa kendala. Jika melihat kepada daerah tertinggal, terdepan, terluar, maka merdeka belajar menjadi sebuah tantangan karena terbatasnya kreatifitas para guru dalam mengajar. Selain itu ada juga peserta didik yang belum melek terhadap teknologi dan belum terbiasa menggunakan teknologi. SDM (Sumber Daya Manusia) dan sarana prasarana menjadi salah satu alasan pendukung sulitnya menerapkan merdeka belajar.

Kendala yang lain adalah, persiapan yang kurang matang, karena merdeka belajar baru diluncurkan oleh Kementerian Pendidkan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada tahun 2021. Kendala lainnya adalah sistem yang belum terencana dengan baik, dan kurangnya Sumber Daya Manusia yang matang. Sumber Daya Manusia belum mendapatkan sosialisasi dan pelatihan sehingga mengakibatkan sistem pengajaran yang tidak terstruktur.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun