Mohon tunggu...
Sipinokio
Sipinokio Mohon Tunggu... Freelancer - Murid Kehidupan

Temukan Apapun Yang Mampu Kau Baca Dalam Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa Pelajaran Hidup yang Selalu Kamu Ingat hingga Saat Ini?

11 Maret 2021   14:00 Diperbarui: 11 Maret 2021   14:19 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

My point is, everything in life happens according to our time, our clock. You may look at your friends and some may seem to be ahead or behind you, but they are not, they are living according to the pace of their clock. so be patient.

So, you're not falling behind, it's just not your time.

Kita manusia yang tak henti - hentinya melakukan kesalahan. Pada dasarnya, kesalahan memberi kita pelajaran. Sebagai manusia kita sama - sama berhak berubah. Pernah melakukan kesalahan tidak menjadikan diri kita buruk selamanya. Kita boleh jatuh tapi harus tetap bertumbuh.

Ada hal unik yang saya temui di Twitter.

"Kaca yang pecah mungkin tidak akan pernah bisa kembali utuh dan sama seperti semula. Tapi, pecahan kaca itu sangat mungkin untuk diperbaiki meski harus berubah dan gak sama lagi."

Kesimpulan yang bisa saya ambil, ternyata kita masih punya dua kemungkinan. Mau memperbaiki dengan merubahnya menjadi lebih baik atau menjadi lebih hancur seolah gak berguna lagi ? Semua itu tergantung diri kita sendiri.

Tuhan maha baik, ya ? ternyata memang benar, bahwa akan selalu ada jawaban dari setiap masalah. Bahkan, solusi-Nya hadir dengan cara - cara terindah yang gak pernah terpikir oleh kita sama sekali.

Bagi saya, menjadi manusia baik adalah tentang gak peduli sudah berapa banyak kita berbuat salah, tapi kita selalu mau belajar menjadi lebih baik, dengan berusaha menghindari diri dari mengulang kesalahan yang sama.

Hal kecil bagi kita bisa sangat berarti bagi orang lain. Perkataan yang kita anggap sepele sangat mungkin menjadi pressure terhadap hidup seseorang :)

Jadi, mari sama - sama belajar menghargai perbedaan, menghargai orang lain dan menghormati keputusannya, serta selalu berpendapat tanpa mengurangi rasa hormat.

Semoga ya, saya berdoa setelah ini ada perubahan dari dalam diri kita. Walaupun sedikit, It's okay. Setidaknya tetap ada. Segalanya memang butuh proses, yang terpenting adalah kita berprogres.

Kira - kira sekian yang bisa saya bagikan. Terima kasih banyak karena sudah mau membaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun