Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Membangun Ekosistem Malang City of Heritage

25 Oktober 2021   17:01 Diperbarui: 25 Oktober 2021   17:07 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekosistem Malang city of haritage dokpri

Saya adalah penikmat heritage. Kapasitas saya sebagai Ketua Museum Reenactor Ngalam di kota Malang, ternyata membawa saya pada banyak kisah perjalanan dan bertemu dengan banyak orang dengan berbagai latar belakang profesi, pendidikan dan keminatan. 

Banyak lokasi bertema heritage menjadi destinasi pilihan untuk merekam jejak kisahnya baik melalui foto, tulisan dan sebagai penikmat haritage, tentunya harus turut hadir menikmati suasana heritage yang dibangun. 

Ini bukan sekedar kongkow ngopi di sebuah lokasi, namun sebagai penulis, tentu banyak sense and passion yang bisa diketemukan, dirasakan ada atau bahkan hilang dari tempat dimaksud. Membangun suasana haritage itu tidak bisa parsial, tapi harus terintegrasi dalam suatu ekosistem. Inilah hal menarik yang akhirnya saya tulis disini.

Apakah heritage itu?

Berikut ini adalah penjelasan dari arti kata heritage berdasarkan Kamus Bahasa Inggris – Indonesia Online adalah:

Arti kata heritage dalam Kamus Bahasa Inggris – Indonesia adalah kb. warisan, pusaka. our cultural h. kebudayaan yang kita/kami warisi.

Kata haritage lekat dengan peninggalan tertentu dari suatu kebudayaan di suatu daerah, baik berupa budaya ragawi atau non ragawi yang hingga hari ini masih bisa kita temui dan dikembangkan disuatu kawasan. 

Bentuk budaya ini bisa berupa bangunan fisik seperti situs, punden, artefak, candi hingga bangunan eks kolonial, namun bisa pula berbentuk  logat, cara berpakaian, adat istiadat, makanan, seni tari dan bentuk kebudayaan lain yang masih tetap ada hingga sekarang. Upaya pelestarian haritage ini sudah dirintis dan dikembangkan dibeberapa kota hampir di seluruh dunia, salah satunya di kota Malang. 

Keberadaan kampung haritage kayutangan adalah salah satu embrio nguri nguri agar tetap lestari dan dikenal hingga anak cucu. Tema haritage ini juga banyak diusung kampung tematik di kota malang yang giat mengangkat potensi kampung menjadi destinasi wisata yang menarik dan khas kota malang. 

Kampung sejarah dengan museum Reenactor adalah contoh melestarikan tradisi dan nilai nilai perjuangan kemerdekaan khususnya di malang. Disana dilakukan riset sejarah berbasis live historical Reenactment, yaitu sebuah metode mengenalkan kembali makna semangat perjuangan bangsa melalui kegiatan kegiatannya. Metode ini sangat intens meneliti fakta sejarah otentik hingga ke kehal hal sepele seperti bentuk dan motif kain yang digunakan pada masanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun