Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Haruskah Cuti Saat Patah Hati?

4 Juni 2021   06:15 Diperbarui: 10 Juni 2021   22:51 850
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
lustrasi patah hati. (SHUTTERSTOCK via kompas.com)

Masalah pribadi dan kinerja karyawan 

Karyawan yang mengalami masalah pribadi, praktis kinerjanya akan menurun. Manusia bukanlah mesin atau robot yang bisa diprogram anti stress. 

Manusia mempunyai perasaan dan disaat ada masalah, tentu sedikit banyak akan berpengaruh pada suasana hatinya dan mempengaruhi kinerjanya. 

Tak semua karyawan memiliki kemampuan managemen konflik yang mumpuni. Sehingga akan sulit seorang karyawan yang lagi patah hati untuk bekerja secara maksimal.

Masalah pribadi, seperti patah hati adalah konflik ranah pribadi yang harus bisa diatasi secara profesional oleh setiap karyawan. 

Jangan sampai masalah tersebut bercampur baur dan terbawa ke ranah kantor. Hal tersebut akan jadi toksik yang tidak dikehendaki diranah pekerjaan. Harus ada kemampuan memilah dan mengendalikan diri menghadapi konflik ranah pribadi yang dialaminya.

Out of the box 

Sekedar saran, saat patah hati haruslah bersikap profesional dan mampu tetap bekerja secara baik. Miliki caramu sendiri dan jangan sampai patah hati menghancurkan kariermu. 

Patah hati memang menyakitkan. Siapa sih mau gagal dalam ranah kehidupan pribadinya. Cinta memang motivasi hidup. Dan risiko kehilangan cinta adalah hal yang bisa terjadi pada setiap manusia. 

Cinta adalah ranah perasaan yang bisa terjadi, karena cinta bukan ilmu pasti. Kejadian patah hati bisa menghancurkan hidup seseorang.

Tak ada resep mujarab untuk mengatasi rasa patah hati, kecuali cara mereka sendiri. Temukan itu dan lakukanlah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun