Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seribu Alasan Menolakku (Bagian 3): Dinding Batas

8 Mei 2021   23:13 Diperbarui: 9 Mei 2021   01:08 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dinding batas dokpri Eko irawan

Dinding batas. Harus kuterima. Jika cintaku sudah terlarang. Sekalipun ini tulus. Kupersembahkan untukmu. Tapi ini satu, dari seribu alasan menolakku.

Kau adalah yang terindah. Kau bisa terima kekuranganku. Kau selalu ada waktu untukku. Menanggapi curhatku. Sekalipun itu, tak penting.

Kau memberiku ruang. Tanpamu aku terlantar. Andai bisa, bawa pergi aku saja. Beres. Tak perlu aku mulai dari nol. Mencari yang lain. Karena andaipun ada, dia bukan dirimu.

Kuakui, bersamamu, aku cuma bahagia semu. Tiap hari, kupulang untukmu. Berkabar dalam gadgetmu. Tapi kau tak ada untukku. Cinta ini, sudah terlarang.

Sepanjang malam, sepanjang waktu. Kuberteman harapan. Tentang hadirmu. Tapi kau, kekasih virtual. Ada. Tapi tidak ada.

Jangan usir diriku. Andai nanti, aku datang bersama dia. Jangan marah padaku. Aku tak menduakanmu. Mundurmu mungkin agar aku melupakanmu. Dan aku bisa menyambut dia. 

Cinta yang aneh. Yang ada, tak bisa kumiliki. Yang ada, tak bisa bersama. Yang ada, memintaku menerima yang tidak ada. Mencintai yang belum tiba. 

Malang, 8 Mei 2021

Oleh Eko Irawan 

Ini versi musikalisasi puisinya


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun