Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kangen Djogja, Kangen Peringatan Serangan Umum Djogjakarta

25 Februari 2021   17:49 Diperbarui: 25 Februari 2021   18:12 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri peringatan serangan umum jogjakarta event 2018

Menjelang 1 Maret, dunia Hobby Reenactor biasanya selalu disibukan dengan event peringatan Serangan Umum Jogjakarta. Sebuah event drama teatrikal, Peringatan Serangan Umum Jogjakarta pada 1 Maret 1949 yang dilaksanakan di sepanjang jalan Malioboro hingga benteng Vredeburg.

Foto ini merupakan kenangan saat peringatan serangan Umum Djogjakarta tahun 2018, dimana saya hadir melaksanakan impresi sebagai pasukan Belanda. Lucunya, saat bertemu pemeran yang Belanda asli, saya jadi mungil banget. Jadi lucu. Untung ada yang motret kejadian langka ini.

Berikut video kemeriahan peringatan SO tahun 2018, sebuah video kenangan karena untuk tahun 2021 ini kegiatan dimaksud tidak bisa dilaksanakan karena terkait aturan dan mentaati protokol kesehatan dalam rangka menghadapi pandemi covid 19. Berikut video obat kangen Serangan Umumnya. Terima kasih liputan dari Bapak Widoyoko.


Berikut Ulasan Peristiwa Sejarah Serangan Umum Jogjakarta

Tanggal1 Maret1949, pagi hari, serangan secara besar-besaran yang serentak dilakukan di seluruh wilayah Divisi III/GM III dimulai, dengan fokus serangan adalah Ibu kota Republik,Yogyakarta, serta koar-besaran oleh pasukanBrigade Xyang diperkuat dengan satu Batalyon dariBrigade IX, sedangkan serangan terhadap pertahananBelandadiMagelangdan penghadangan di jalur [[Magelta-kota di sekitar Yogyakarta, terutamaMagelang, sesuai Instruksi Rahasia yang dikeluarkan oleh Panglima Divisi III/GM III KolonelBambang Sugengkepada KomandanWehrkreis I, LetkolBahrundan KomandanWehrkreis IILetkolSarbini. Pada saat yang bersamaan, serangan juga dilakukan di wilayah Divisi II/GM II, dengan fokus penyerangan adalah kotaSolo, guna mengikat tentara Belanda dalam pertempuran agar tidak dapat mengirimkan bantuan keYogyakarta.

Pos komando ditempatkan di desaMuto. Pada malam hari menjelang serangan umum itu, pasukan telah merayap mendekati kota dan dalam jumlah kecil mulai disusupkan ke dalam kota. Pagi hari sekitar pukul 06.00, sewaktu sirene dibunyikan serangan segera dilancarkan ke segala penjuru kota. Dalam penyerangan ini LetkolSoehartolangsung memimpin pasukan dari sektor barat sampai ke batasMalioboro. Sektor Timur dipimpinVentje Sumual, sektor selatan dan timur dipimpim MayorSardjono, sektor utara oleh MayorKusno. Sedangkan untuk sektor kota sendiri ditunjuk LetnanAmir Murtonodan LetnanMasdukisebagai pimpinan. TNI berhasil menduduki kota Yogyakarta selama 6 jam. Tepat pukul 12.00 siang, sebagaimana yang telah ditentukan semula,seluruh pasukkan TNI mundur

Serangan terhadap kota Solo yang juga dilakukan secara besar-besaran, dapat menahan Belanda di Solo sehingga tidak dapat mengirim bantuan dari Solo ke Yogyakarta, yang sedang diserang secara besar-besaran -- Yogyakarta yang dilakukan oleh Brigade IX, hanya dapat memperlambat gerak pasukan bantuan Belanda dari Magelang ke Yogyakarta. Tentara Belanda dari Magelang dapat menerobos hadangan gerilyawan Republik, dan sampai di Yogyakarta sekitar pukul 11.00.

Event Reenactor Yang Tertunda

Sejak pandemi, event kegiatan Reenactor tidak dapat terlaksana, karena Event seperti ini berdampak mendatangkan kerumunan masa. Semoga artikel ini bisa menjadi obat rindu para Reenactor untuk bisa bertandang ke Jogja.

Semoga ditahun tahun mendatang, Pandemi segera berakhir.

Mataram. Menang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun