Mohon tunggu...
Eko Setyo Budi
Eko Setyo Budi Mohon Tunggu... Penulis, Pemerhati Budaya

Menulis buku untuk peradaban, sejarah dan amal jariah, Buku-buku saya yang sdh terbit dapat dilihat di Google Books Eko Setyo Budi (buku eko setyo budi). Suka traveling, kuliner dan olahraga jalan kaki/jogging.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Waroeng Tegalan Sawah Dusun Gading, Mojokerto, Tempat Yang Unik Dengan View Gn.Penanggungan

12 September 2025   11:22 Diperbarui: 12 September 2025   14:57 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aneka menu prasmanan  Waroeng Tegalan Sawah (dok.pribadi)

 Gubuk ala sawah (dok.pribadi)
 Gubuk ala sawah (dok.pribadi)

Gunung Penanggungan di depan  (dok.pribadi)
Gunung Penanggungan di depan  (dok.pribadi)

Ketika saya dan teman-teman mau masuk gapura sudah terdengar suara penyayi diiringi musik. Setelah memilih gazebo besar langsung duduk dan makan bersama. Suasana yang mengasyikkan ini bertambah nyaman sambil mendengarkan beberapa lagu di panggung musik (live musik). Ternyata di panggung itu ada seorang berulang tahun dari  rombangan pegawai Puskesmas Kecamatan Tulangan, Sidoarjo terlihat riang gembira, satu temanku malah ikut gabung nyanyi. Beberapa lagu yang sudah dilantunkan yang kusuka seperti lagu Cinta Terbaik by Cassandra, Kekasih Bayangan by Cakra Khan.

Selain kuliner, pengunjung juga bisa menikmati wahana wisata seperti kereta sawah dan ayunan anak yang cocok untuk keluarga. Dari tempat parkir, akses menuju tempat makan ini dilengkapi dengan jembatan penghubung yang estetik, cocok untuk berfoto ria. Seorang temanku yang ikut selain suka kuliner, ia hobi fotografi, jadi langganan menfoto teman-teman. Temanku yang satu ini memang unik selalu mencari spot yang menarik dibidik dengan kamera HP, lalu foto-foto itu dikirim ke grup SMA (seangkatan).

Kereta wisata (dok.pribadi)
Kereta wisata (dok.pribadi)

Kereta sawah bisa dinaiki orang dewasa, orang tua bisa naik mendampingini anak-anaknya bila dalam satu keluarga atau rombongan. Wahana kereta sawah menjadi hiburan tersendiri menarik bagi anak-anak. Adapun naik kereta sawah pengunjung dikenakan tarif per orang Rp 15.000,- rutenya mengeliling dan melewati gubuk sawah.

Tak terasa hampir satu setangah jam makan bersama dengan teman-teman, pukul 14.00 siang waktunya pulang. Ajang silaturahmi dengan teman-teman di tempat yang menyenangkan ini tentu menambah imun, kita tetap sehat dan ceria menikmati walaupun di usia tidak muda lagi, tetapi semangatnya masih muda. 

Dengan tulisan singkat kuliner ini, saya bisa berbagi cerita dengan teman-teman, suasana gembira dan tingkah yang lucu menghilangkan kepenatan dirumah, serta semangat bersilaturahmi. Sampai ketemu lagi kawan diwaktu dan tempat lain, semoga sehat wal afiat amin.

Sidoarjo, 12 September 2025

Eko Setyo Budi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun