Mohon tunggu...
Eko N Thomas Marbun
Eko N Thomas Marbun Mohon Tunggu... Penulis - I Kerani di Medan Merdeka Utara I

Tertarik pada sepak bola, politik dan sastra

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menjadi Raja Bola di SEA Games 2021

11 Mei 2022   08:55 Diperbarui: 13 Mei 2022   10:51 494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam berbagai perhelatan multi cabang olahraga, sepak bola selalu mendapat tempat khusus. Sebut saja Olimpiade, Asian Games dan bahkan SEA Games yang tidak masuk event resmi FIFA. Meski hanya menawarkan 1 medali emas tapi rasanya juara tanpa emas sepak bola hambar. Seperti raja tanpa mahkota.

Terhitung sejak 6 Mei 2022, penyisihan grub cabang sepak bola SEA Games 2021 dimulai. Partai perdana Grub A diawali, kekalahan Indonesia atas tuan rumah Vietnam 3 gol tanpa balas. Pada partai lainnya, Timor Leste dihajar Filipina 4 Gol tanpa balas.

Hari berikutnya, secara mengejutkan Raja sepak bola ASEAN Thailand kalah 1:2 dari Malasya. Malasya sebelumnya cukup diragukan mengingat Harimau Malaya baru saja kalah uji coba melawan Timor Leste.

Perhelatan even multi cabang SEA Games 2021, khususnya cabang olahraga sepak bola menarik untuk disaksikan. Berkaca pada AFF lalu, dimana negara-negara peserta menurunkan banyak pemain muda. Artinya, even kali ini mereka seharusnya sudah lebih matang!

Menilik skuad yang diboyong ke Vietnam, tentu kita sudah bisa menduga-duga negara yang benar-benar mengincar emas. Indonesia sudah pasti target juara bersama Thailand dan tuan rumah Vietnam. Tidak tanggung-tanggung mereka memenuhi 3 pos senior.

Indonesia memboyong Kambuaya yang bersinar di AFF, Kapten Fachrudin dan Playmaker Mark Klok. Vietnam menyempurnakan skuad dengan memboyong Nguyen Hoang Duc, Kapten Dong Hung Dung dan Nguyen Tien Linh.

Thailand memboyong kiper senior dengan 68 caps Timnas Kawin Thamsatchanan, Worachit Kanitsribampen yang baru saja membawa BG Pathum United lolos ke 16 Besar AFC Champhion dan Weerathep Pomphan.

Tapi sepertinya para unggulan itu jangan jumawa dulu. Thailand, Vietnam dam Indonesia tidak setangguh itu. Indonesia baru meraih 3 poin setelah kalah 3:0 dari Vietnam dan Unggul 4:1 atas Timor Leste.

Vietnam baru memperoleh 4 poin setelah menang 3:0 atas Indonesia, hanya bermain seri 0:0 atas Filipina. Thailand nasibnya mirip-mirip Indonesia, poinnya baru 3, kalah 1:2 atas Malasya yang sempat diragunakan suporternya dan menang 5:0 atas Singapura.

Melihat hasil pertandingan sebelumnya, kompetisi kali ini tidak akan mudah. Baik bagi Indonesia, Thailand atau Vietnam yang awalnya diunggulkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun