Mohon tunggu...
Eko N Thomas Marbun
Eko N Thomas Marbun Mohon Tunggu... Penulis - I Kerani di Medan Merdeka Utara I

Tertarik pada sepak bola, politik dan sastra

Selanjutnya

Tutup

Bola

Italia dan Portugal Mustahil Lolos Bersama di Piala Dunia 2022

27 November 2021   13:24 Diperbarui: 27 November 2021   14:04 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: indosport.com

Pertaruhan Nama Besar

Setelah tampil tidak sesuai ekspektasi. Italia dan Portugal dipastikan harus melewati play off untuk berpartisipasi di Piala Dunia 2022. Drawing babak play off zona Eropa telah digelar di Zurich, Swiss.

Hasilnya mengejutkan Italia dan Portugal berada dalam satu jalur bersama Makedonia Utara dan Turki. Jika tidak ada kejutan besar, Italia dan Portugal akan bertemu di final play off memperebutkan 1 tiket ke Qatar.

Piala Dunia 2022 sudah dapat dipastikan tanpa Portugal atau Italia. Bahkan bisa juga tanpa kedua-duanya! Tapi, yang pasti kedua-duanya tidak mungkin tampil bersama di Piala Dunia 2022!

Italia dan Portugal adalah nama besar di benua biru. Punya prestasi bagus di kompetisi mayor sepak bola antar negara. Selain itu, para pemain kedua negara bermain di liga terbaik dunia.

Italia unggul jauh atas Portugal jika menilik jumlah piala yang dimenangkan. Italia telah memenangkan 4 Piala Dunia (1934, 1938, 1982, 2006) da 2 Piala Eropa (1968, 2020). Sementara itu, Portugal belum pernah menjuarai Piala Dunia dan baru 1 kali memenangkan Piala Eropa. Pun demikian dengan jumlah pertandingan. Italia menang 18 kali, 3 kali seri dan Portugal hanya menang 6 kali.

Namun, dalam 10 tahun terkahir Italia belum pernah mengalahkan Portugal. Terakhir kali Italia mengalan Portugal 13 tahun lalu! Italia menang 3-1 pada friendly match yang digelar di Letzigrund, Zurich. Sisanya Portugal mengalah Italia 1-0 dalam laga persahabatan (2015), 1-0 (2018) dan bermain seri 0-0 (2018) dalam laga UEFA Nation League.

Namun, sebelum terlalu jauh berbicara tentang keduanya. Italia harus melewati Makedonia Utara terlebih dahulu. Sementara itu, Portugal harus melewati Turki.

Tuah Sang Pelatih

Italia sebelum dipimpin Roberto Mancini berada di titik terendah prestasi sepak bolanya. Pertama kali sejak 1958, Italia absen pada pagelaran Piala Dunia 2018. Dibawah kepemimpian Gian Piero Ventura kalah melawan Swedia di babak play-off.

Mancini ditunjuk menggantikan Ventura saat kondisi Italia benar-benar terpuruk. Tugas berat untuk membawa Italia ke kondisi terbaiknya. Dia membawa perubahan besar di tubuh Timna Italia, dia membangun Italia baru dengan banyak pemain muda.

Kata Mancini, "banyak yang takut untuk masuk ke dalam situasi sulit, namun sepakbola juga terbentuk dari momen-momen seperti ini. Kamu hanya perlu sedikit rasa percaya diri dan keyakinan akan kualitas pemain-pemain muda yang ada".

Tidak butuh waktu lama, dia membawa Italia menjadi Juara Euro 2020. Sukses mengalahkan Inggris lewat babak adu penalti dalam partai final di Wembley, London. Usai bermain imbang 1-1 di waktu normal dan extra time, Italia menang 3-2  pada penalti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun