Mohon tunggu...
Ekky Erdiansyah
Ekky Erdiansyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger

Sedikit bicara, banyak mengetik.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Apa Benar Pilpres 2004 Menjadi Pilpres Pertama di Indonesia?

26 November 2018   13:30 Diperbarui: 26 November 2018   13:41 690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : kspi.or.id

Seperti yang kita ketahui, tahun 2018 ini bisa dibilang sebagai tahun 'genting' dalam penyelenggaraan demokrasi di Indonesia saat ini. Di tahun ini, hampir semua partai politik (parpol) sedang giat-giatnya melakukan kampanye demi bisa meraup suara rakyat Indonesia yang bakalan memilih nanti. Selain itu, para calon legislatif (caleg) pun juga tak kalah 'galaknya' dalam melakukan kampanye guna merebut kursi di lembaga legislatif untuk 5 (lima) tahun kedepan.

Meskipun semangat mereka itu patut diacungi jempol, kalau boleh jujur, sebenarnya saya tidak terlalu antusias banget sama kampanye caleg-caleg dan parpol ini. Adapun yang bikin saya antusias dalam pesta demokrasi 2019 mendatang tidak lain tidak bukan ialah adanya pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres). Seperti yang kita ketahui, Pilpres 2019 ini merupakan suatu ajang di mana kita memilih salah satu pasangan presiden dan wakil presiden andalan kita guna 'mengelola' negara Indonesia untuk periode 2019-2024 mendatang. Khusus tahun 2019, penyelenggaraan Pilpres ini cukup unik karena ajang yang satu ini bakalan dibarengi sama pemilihan anggota legislatif juga.

Ngomong-ngomong soal Pilpres, ajang yang satu ini tentu pertama kali dilaksanakan pada tahun 2004 silam, di mana yang terpilih menjadi presiden dan wakil presiden (wapres) pada saat itu ialah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla (JK). Namun yang menjadi permasalah di artikel ini, apa benar Pilpres 2004 ini menjadi ajang pemilihan presiden dan wapres RI yang pertama ?

Kalau menurut pandangan saya yang didasari oleh sejarah, jawabannya tentu benar kalau yang milihnya itu rakyat Indonesia. Karena seperti yang kita ketahui, Pilpres 2004 ini memang merupakan ajang pemilihan presiden dan wapres RI pertama yang dilakukan secara langsung oleh rakyat.

Tetapi kalau kita berkaca lagi dari sejarah, pilpres di Indonesia ini sebenarnya telah dilakukan sejak tahun 1999 silam tepatnya pada tanggal 20 Oktober. Pilpres 1999 ini dilaksanakan karena pada saat itu, rakyat menginginkan pemerintahan reformasi yang benar-benar bersih dan bebas dari unsur-unsur Orde Baru.

Untuk penyelenggaraannya sendiri, Pilpres 1999 ini masih dilakukan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang kebetulan pada saat itu masih menjadi lembaga tertinggi negara. Adapun pesertanya sendiri ialah K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati Soekarnoputri. 

Meskipun pada awalnya Megawati sempat diunggulkan bakalan menjadi presiden karena pada saat itu partainya menguasai parlemen, namun hasilnya malah berkata lain. Gus Dur yang didukung oleh poros tengah ala Amien Rais, akhirnya memenangkan Pilpres 1999 dengan perolehan suara sebanyak 373 suara (53,28%), sedangkan perolehan suara Megawati sendiri hanya 313 suara (44,72%). Dengan hasil tersebut, maka pada akhirnya Gus Dur dilantik menjadi Presiden RI ke-4.

Sehari pasca Pilpres 1999 diselenggarakan, pemilihan wakil presiden pun dilaksanakan oleh MPR dan Megawati pun akhirnya terpilih menjadi Wakil Presiden RI mendampingi Presiden Gus Dur.

Kesimpulan

Jadi pada intinya, Pilpres 2004 lalu memang menjadi ajang pemilihan presiden dan wakil presiden RI pertama yang dilakukan secara langsung oleh rakyat, tetapi bukan menjadi yang pertama dilakukan di Indonesia. Karena pada 5 tahun sebelumnya, pilpres di Indonesia sudah pernah dilakukan meskipun pemilihannya sendiri masih dilakukan oleh MPR saja.

Penutup

Mungkin cukup sekian saja opini saya kali ini dan jika opini saya ini masih ada kekurangan, mohon dimaafkan dan silahkan dikoreksi saja via kolom komentar. OK, cukup sekian dan terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun