Mohon tunggu...
Eka Sulistiyowati
Eka Sulistiyowati Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan

aku tahu rezekiku takkan diambil orang lain, karenanya hatiku tenang. aku tahu amal-amalku takkan dikerjakan orang lain, karenanya kusibukkan diri dengan beramal

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malaikat Bernama Ibu

17 Januari 2019   11:11 Diperbarui: 17 Januari 2019   12:54 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejenak tatapan teduh  nan menghangatkan.

Menyelimuti ragaku yang masih rentan.

Aku hanya bisa menangis menyambut hadirnya.

Tangisan yang merupakan ungkapan bahagia.

Detik berganti menit.

Menit berganti jam.

Jam berganti hari.

Hari berganti minggu.

Minggu berganti bulan.

Bulan berganti tahun.

Dua tahun bukanlah waktu yang singkat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun