Mohon tunggu...
Eka DewiFitriana
Eka DewiFitriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo! aku mahasiswa psikologi yang tulisannya biasa aja hehe

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingkah Mengenali Strategi & Pendekatan Belajar pada Orang Dewasa?

8 Juni 2023   14:15 Diperbarui: 8 Juni 2023   14:41 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Orang dewasa tidak jarang melontarkan kalimat "malas ah belajar, soalnya membosankan". Alhasil orang dewasa hanya membaca ala kadarnya saja tanpa memperoleh esensi dari pembelajaran. Dalam istilah Jawa "mlebu kuping tengen metu kuping kiwa" yang artinya materi pembelajaran hanya sekadar masuk lewat telinga kanan dan langsung keluar dari telinga kiri tanpa adanya insight yang diperoleh. Apalagi orang dewasa juga telah melalui banyak pengalaman hidup dan mampu mengatasi permasalahan hidupnya secara mandiri yang tentunya tiap orang memiliki cara yang berbeda.

Lalu gimana sih caranya agar orang dewasa bisa memperoleh pembelajaran yang bermakna (meaningfull learning) ? Jawabannya adalah dengan mengenali strategi dan pendekatan belajar yang tepat bagi orang dewasa. Pada dasarnya strategi dalam konteks pembelajaran merupakan rancangan, metode, atau pun pendekatan guna mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Strategi dan pendekatan yang utama adalah dengan menentukan tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran menjadi hal yang krusial karena berkaitan dengan motivasi peserta didik. Hal yang berkaitan dengan motivasi kerap kali menjadi masalah dalam pembelajaran orang dewasa karena tanpa adanya motivasi belajar orang dewasa tidak akan tahu apa tujuan, guna, dan manfaat dirinya belajar. Lalu, penting juga untuk menciptakan iklim belajar yang sesuai dengan orang dewasa. Lingkungan belajar sangat penting untuk mendukung berlangsungnya pembelajaran sehingga iklim belajar harus aman, nyaman, kondusif, dan pastinya tidak membosankan.

Pendidik juga bisa menyusun racangan program atau model belajar yang tentunya disusun secara harmonis antara pendidik dan peserta didik. Model pembelajaran yang dilakukan juga harus mempertimbangkan gaya belajar sehingga penting untuk menciptakan variasi belajar bagi peserta didik. Model-model pembelajaran yang bisa diterapkan pada orang dewasa antara lain Cooperative Script, Group Investigation, Numbered Head Together, dan Student Teams Achievement Division.

Variasi belajar juga bisa memanfaatkan media pembelajaran dan sumber belajar seperti media pembelajaran visual (pengelihatan) seperti slide power point dan demonstrasi, audio (pendengaran) seperti ceramah dan diskusi, audio visual (pendengaran dan pengelihatan) seperti video bergambar dan film, serta kinestetik (gerak) seperti bermain peran. Selain beberapa strategi tersebut, pendidik juga bisa menyelipkan fun games atau ice breaking di sela-sela kegiatan belajar agar pembelajaran tidak monoton dan membosankan serta peserta didik bisa sedikit merefresh kembali otak. Tidak lupa pendidik juga harus melakukan evaluasi pembelajaran agar kegiatan pembelajaran bisa terus belangsung dengan baik.

Nah berdasarkan uraian diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa penting untuk mengenali strategi pendekatan belajar bagi orang dewasa agar pembelajaran orang dewasa menarik, efektif, berkualitas, dan tentunya bermakna. Selain itu, strategi pembelajaran orang dewasa juga harus melibatkan kedua belah pihak antara pendidik dan peserta didik agar semua terlibat aktif dan harmonisasi dalam kegiatan pembelajaran dapat tercapai.

Referensi :

Kemenag RI. (2020). Strategi Pembelajaran Andragogi dalam Pelatihan. 30 Oktober. https://bdkpadang.kemenag.go.id/berita/strategi-pembelajaran-andragogi-dalam-pelatihan

Sujarwo, D., & Pd, M. (2012). Strategi Pembelajaran Orang Dewasa (Pendekatan Andragogi). Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta.

Sutikno, M. S. (2021). Strategi Pembelajaran. Jawa Barat : Penerbit Adab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun