Perubahan jaman dimana waktu berkejaran memaksa insan bergerak lebih cepat mengejar lebih kencang.Â
Masa pandemi memperlambat laju ketergesaan insan mengejar duniawi. Semuanya kini serasa melambat. Bergerak perlahan penuh kehati-hatian.
Saatnya berpaling kembali pada keluarga. Menguatkan hubungan keluarga kecil menjadi jalan menguatkan kembali nilai-nilai keluarga yang juga merupakan tradisi bangsa kita. Dimana saat Ramadan tiba keluarga kecil berkumpul beribadah bersama dan menguatkan ikatan antar anggota keluarga.
Belajar dari Ramadhan tahun lalu. Tahun ini kita mengahadapi bulan suci Ramadhan dengan lebih tenang. Â Berpasrah dengan keadaan yang belum benar-benar kondusif untuk melakukan kegiatan di luaran dengan leluasa.
KontemplasiÂ
Tahun ini suasana Ramadhan masih dibayangi pandemi. Meski kini sudah dijalankan protokol kesehatan serta masyarakat sudah mulai memahami situasi namun mengurangi interaksi dan berkumpul tetap menjadi prioritas.
Belajar dari tahun lalu. Tahun ini waktunya melakukan kontemplasi. Melihat dalam diri.Â
Mungkin ini memang waktu terbaik bagi kita mengenal diri sendiri melalui hubungan antara makhluk dengan Sang Pencipta merupakan jalan terbaik menjalani ibadah Ramadhan tahun ini.
Merenungi dan memaknai ibadah dalam konteks hubungan pribadi dengan Sang Khalik. Menguatkan fondasi iman untuk kemudian berkontribusi dengan karya terbaik bagi masyarakat.
Selamat menjalankan ibadah puasa. Ramadhan Karim.
Salam
Eka MP