Mohon tunggu...
Ega Nur Fadillah
Ega Nur Fadillah Mohon Tunggu... Atlet - English Department IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sebatas Cerita Pendakian

8 Februari 2019   18:38 Diperbarui: 8 Februari 2019   19:21 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ya ampun nak.. Yaudah kamu hati-hati dijalan ya" ucap mamah Rini sambil kebingungan sendiri melihat anaknya yang terburu-buru.

Rini hanya tersenyum dan bergegas pergi.

((Author pov))

Sejak pukul 8.00 Jo dan teman-temannya sudah berkumpul didepan sekolah, Dwi teman Rini pun sudah sampai disekolah bersama Jo dan teman-temannya. Mereka tau kalau Rini sedang ada kumpulan mungkin Rini akan telat satu jam. Setelah 2 jam menunggu Rini belum juga datang, Dwi pun menghubungi Rini namun tidak diangkat. Semuanya cemas karna sampai dua jam menunggu belum juga ada kabar dari Rini.
Didit, Rihan dan Adi sudah menghabiskan sekantong makanan karna terlalu lama menunggu kedatangan Rini.

"Rini oh Rini.. Kemanakah dirimu..." ucap Didit sambil menyanyikannya.

"Suaramu bikin mules tau gak!" ucap Adi sambil melempar kulit kacang ke wajah Didit.

"Yaa habis Rini lama banget sih, keburu siang nihh... Jo! gimana ini, belum perjalanan ke basecamp kita sekitar 2 jam" cerocos Didit sambil terus mengunyah makanan dimulutnya.

"Sabar sabar... sebentar lagi juga dateng" ucap Jo menenangkan keadaan.

"Etdah ahhhh, dari satu jam yang lalu lo bilang begitu melulu" jawab Didit yang terus-terusan nyerocos gak jelas.

"Iya Jo, kita belum membeli logistik nihh" ucap Adi dengan gaya dewasanya.

"Hmmm... Yaudah gimana kalo kalian duluan aja dan belanja logistik dipasar dekat basecamp, biar aku yang nunggu Rini" ucap Jo mengklarifikasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun