Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

5 Tips Kelola Insentif UMKM agar Jadi Untung Lewat Digitalisasi dan Produk Keuangan

31 Agustus 2020   11:16 Diperbarui: 31 Agustus 2020   11:19 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 UMKM pembuat gitar di Pematang Siantar, Sumatera Utara. (Foto: Kompas.com)

Bagi nasabah baru, simpanlah pendapatan Anda di bank sebagai tabungan. Anda bisa tenang bekerja tanpa was-was perampokan.

Tabungan Anda juga akan menjadi sumber dana bagi orang lain yang membutuhkan pinjaman atau kredit usaha sehingga perputaran ekonomi bisa berjalan.

Katakanlah, Anda meraup keuntungan dalam 6-12 bulan ke depan (amin), permintaan meningkat, lalu Anda ingin melebarkan usaha dengan harapan bisa menambah lapangan pekerjaan untuk orang lain.

Nah, Anda dapat mengajukan permintaan kredit untuk modal usaha.

Dari mana dana pinjaman Anda? Ya, dari tabungan nasabah lain. Artinya, Anda dan nasabah lainnya saling punya keterikatan dan hubungan timbal balik untuk saling membantu.

Memang selama pandemi segala hal sulit diprediksi. Beberapa pihak berpikir untuk wait and see menunggu turunnya kasus Covid-19.

Tetapi, peluang meningkatkan usaha tetap terbuka dengan salah satunya, tadi, memanfaatkan platform digital.

Di sisi lain, pemerintah sudah komitmen untuk membantu UMKM dengan dana insentif. Kedua, pemerintah sudah mau menjadi konsumen bagi UMKM yang akan membeli produk dan jasa Anda.

Pemerintah juga menyediakan insentif bantuan kepada masyarakat untuk mendongkrak daya belinya agar dibelanjakan untuk membeli produk-produk dalam negeri.

Saya pikir, ini merupakan peluang bagus. Ada jalan untuk mendorong UMKM kembali produktif. Hal yang menguntungkan juga bagi para perintis usaha kecil di mana akan merasakan nikmatnya transaksi jual-beli dari keringat sendiri.

Ada pula ekspansi kredit untuk mendorong perekonomian riil melalui dana penempatan pemerintah di bank-bank umum milik pemerintah sebesar Rp30 T.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun