Mohon tunggu...
Efi anggriani
Efi anggriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dua Pengabdi

22 Juli 2019   13:20 Diperbarui: 22 Juli 2019   13:28 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yang datang terakhir bicara,ayolah kita bekerja sama agar tuan kita tetap tamgguh menjalani semuanya

Pengabdi satu dan dua serentak berteriak:Tuanmu?sejak kapan?

Sejak dia dilahirkan,sejak dia diperdengarkan,sejak dia dinina bobokan dan itu adalah rasa senang menjalani semuanya,namaku rasa senang dan keiklasan

Pengabdi satu berteriak:Itu tugasku

Yang terakhir datang berkata:Tidak usah berebut siapa,ayo kita lakukan yang semestinya supaya tuan kita berjaya,kita tumpas musuh kita si derita,dia mengganggu kita

Hati ,Otak dan rasa senang serta keiklasan melakukan tugasnya ,melindungi tuannya,mereka sebagai pengabdi setia

#puisiimajinasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun