Mohon tunggu...
efendy pratama
efendy pratama Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa TSM

Mahasiswa TSM Angkatan 2016

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perjuangan Menjadi Seorang Leader

6 Juni 2021   22:31 Diperbarui: 12 Juni 2021   17:31 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: rei.or.id

Dalam memikirkan seorang leader terkadang banyak contoh seperti di film-film bisa dari genre anak-anak hingga dewasa, dimana dalam film anak-anak seorang leader digambarkan sebagai tokoh pahlawan yang berjuang bersama timnya dalam menegakan keadilan dan jika merujuk pada film-film dewasa leader digambarkan sebagai sosok CEO atau pemimpin perusahaan, atau orang yang memiliki pengaruh dalam pangkat yang dimilikinya, tetapi tantangan sebagai leader tidak semudah yang dibayangkan di film-film, seorang leader sendiri memiliki perjuangan dalam mencapai tujuan dalam kepentingan bersama yang dituju.

Menjadi seorang leader tentu memiliki risiko karena dengan menjadi seroang leader berarti banyak yang menaruh kepercayaan, dimana follower percaya bahwa apa yang dijalankan oleh leader akan membuat langkah mereka lebih cepat tercapai ke arah kepentingan bersama yang dituju oleh karena seorang leader terkadang takut mengecewakan follower mereka jika ada keputusan yang menurut follower tidak sesuai dengan tindakan yang dilakukan leader, sehingga untuk menjdi leader yang baik, seorang leader harus siap bersikap sesuai dengan omongannya serta memilih tindakan yang paling sesuai untuk setiap situasi.

Seorang leader juga harus siap dengan tekanan yang akan diterimanya karena disisi lain, tidak akan bisa membujuk semua orang menjadi follower, dimana ada follower, disitu juga ada haters dimana haters adalah seorang yang tidak menyukai segala tindakan yang diambil seorang leader, karena adanya perbedaan pendapat dan tujuan yang dicapai, sehingga jika seorang leader kalah dengan haters maka orang itu bukanlah seorang leader, karena dalam menjadi seorang leader, haruslah ada persiapan diri dimana memikirkan dampak yang paling terburuk dari apa yang sedang dijalani, bukan lari dan tidak bertanggung jawab karena kritikan serta perbedaan pendapat, dan tidak mau menrima pendapat orang lain.

Menjadi seorang leader juga harus melihat perbedaan satu sama lain, karena jika seorang leader hanya memusatkan perhatian kepada satu pihak atau pihak-pihak tertentu saja, hal itu saja sudah membuat keretakan dalam fondasinya sebagai seorang leader, dimana seorang leader harus bisa memahami perasaan tiap pihak dan memahami keadaan serta menerima perbedaan mereka dan menjadikan perbedaan tersebut kekuatan bukan diskriminasi diantara masing-masing pihak.

Menjadi seorang leader juga harus berpikir dengan baik, dimana terkadang setelah menjadi leader terjadi perubahan sifat dan inilah yang merupakan risiko dimana terjadinya perubahan dalam apa yang ia tanamkan dan dihasilkannya, sehingga leader yang baik harus menjadi orang yang siap untuk berkerjasama dengan orang lain dan memikirkan pendapat orang lain, serta seorang leader harus bisa melihat situasi, dimana tindakan yang harus ia pikirkan sebelum berbuat atau betul-betul murni tindakan langsung dengan adanya keadaan yang ada.

Yang terakhir adalah dalam melaksanakan tujuan seorang leader harus bisa membawa dengan cinta dimana leading with love akan membuahkan lebih banyak, yaitu akan ada pengembangan kreatifitas serta ide-ide daripada leader yang menggunakan leading with fear, karena leader yang membawa dengan ketakutan akan membuat anggotanya merasa tidak nyaman dan mematikan kreatifitas yang ada karena anggota akan selalu takut disalahkan dan takut untuk membuat kesalahan sehingga hanya akan mengikuti keputusan yang ada dan berujung pada kehancuran bersama.

EP-02

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun