Apa yang terpikir oleh teman-teman saat membaca judul di atas?
Geli? Bergidik? Sok imut? Atau ada hal lain yang terpikirkan?
Percayalah, saya juga merasakan yang sama. Mungkin kalau ada orang lain yang bertanya tentang hal tersebut langsung pada saya, barangkali saya akan langsung melihatnya dengan menatap dari sudut mata dan bibir miring sebelah plus dengan pikirafn "Dih, sok imut banget, Lu!"Â (Pasti pada langsung mraktekin deh!)
Ya terserah dengan pikiran orang lain, tapi memiliki tubuh minimalis (baca: pendek) dan wajah baby face (maaf kalau tak setuju) itu emang nyusahinnnn banget! Terutama untuk wanita ya! Kalau untuk laki-laki sih, ga tau. Kan saya bukan laki-laki -_-
Berikut beberapa kesulitan akibat tubuh minimalis dan wajah baby face:
1. Dikira Remaja
"Ihhh, masih remaja sudah ikut kegiatan seperti ini. Menang pula. Kamu pintar yaaa!" Lalu kepalanya diusap-usap
Atau...
"Eh, kita foto yuk, kan peserta termuda."
Aduhhh... Mau jelasin, rasanya malesss banget. Masa setiap kali ada yang ngomong seperti itu harus dikasih tau, saya ini udah umur dua puluhan lho, bukan remaja lagi! Akhirnya mau tak mau ikut saja. Satu-satunya hal positif yang bisa ditarik dari sana adalah "Makasih ya, Tuhan, saya awet muda."
2. Selalu Dipanggil "Dik"
Kalau yang manggil sudah orang tua sih ya sah sah saja ya, yang bikin kesal itu, ketika ada mahasiswa yang kebetulan lewat di depanmu lalu memanggilmu Dik untuk menanyakan sesuatu. Duhh, ketapel mana ketapel?!
Mau diomelin kasihan, ga diomelin kebiasaan. Boleh saja kan manggil dengan sebutan "Mba?" Ih!
3. Dandan Dikit Dikira "Cabe-cabean"
Wajar dong, wanita dewasa dandan. Baik itu untuk menambah rasa percaya diri, pun untuk tampil lebih cantik di depan banyak orang. Yang susahnya untuk pemilik wajah baby face dan berbadan kecil adalah orang-orang akan mengira ada anak remaja yang dandan ala-ala gadis yang biasanya di sore hari jalan-jalan mengendarai motor bonceng tiga (baca: cabe-cabean).
Argghhh!
4. Pegang Buku Dikira Mahasiswi
Lagi di kendaraan umum sembari baca buku, dan penumpang di sebelah tiba-tiba ngajak ngobrol dengan membuka pembicaraan, "Kuliah di mana, Dik?"
Mood untuk baca tiba-tiba lenyap, menguap dan tak muncul kembali. Pandangan mata kosong menatap ke depan. Buku diletakkan di paha, lalu perlahan ditutup. Atur nafass... lalu menoleh ke penumpang yang ngajak bicara "Ini Novel, Bu. Dan saya kerja di perusahaan A, sudah selesai kuliahnya 2014 silam. Ibu mau baca?" Sembari nawarin buku dengan senyum dipaksa.Â
"Ohhh, saya pikir tadi mahasiswa lho. Hehehe."
"Hehehehe." Masih dengan senyum dipaksa.Â
Memiliki tubuh dan wajah imut-imut itu memang anugerah, layaknya impian banyak orang "awet muda", namun di baliknya, ada ragam hal yang seharusnya menarik malah menjadi menyebalkan. Hmmm... Kamu punya tubuh dan wajah dengan tipe ini? Yuk berbagi cerita.