Mohon tunggu...
Edy Supriatna Syafei
Edy Supriatna Syafei Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis

Tukang Tulis

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Hindari Wabah, Doa dan Ikhtiar Harus Jalan Paralel

29 Oktober 2020   01:20 Diperbarui: 29 Oktober 2020   01:23 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto | Pikiran-Rakyat.com

Di lingkungan kami, ustaz dan pengurus masjid sering menganjurkan warganya membaca doa yang sudah disosialisasikan. Sementara pada saat sholat subuh, seusai doa qunut dilanjutkan doa qunut nazilah.

Harus dipahami, Allah adalah yang menggenggam kekuasaan di bumi dan langit. Allah pula yang mendatangkan penyakit dan Allah pula yang mencabut. Manusia diwajibkan ikhtiar dan berdoa, selanjutkan Allah yang mengaturnya.

Memanjatkan doa adalah perwujudan diri kita merendah di hadapan Allah. Hindari kesan kita menjadi sombong lantaran tidak mau berdoa.

Salam berbagai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun