Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pekerja swasta dibidang teknik sipil, tinggal di daerah Depok, sangat suka menulis...apalagi kalau banyak waktunya, lahir di Jakarta (1960), suka sekali memberikan komentar, suka jalan-jalan....jalan kaki lho, naik gunung, berlayar....dan suka sekali belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lagu Sendu

25 Januari 2012   21:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:27 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13275253402119872871

Lagu Sendu Puisi : Edy Priyatna Saat semalam tak ada rembulan membuatku menjadi resah ketika aku mulai larut pasrah kugadaikan jiwaku pada lintah darat yang sering mencekik leher orang-orang di desaku Aku berharap pagi ini saat mentari mulai tiba dapat pergi ke pasar Rangkat belanja tahu membeli beras serta lauk pauk yang harganya telah melonjak tinggi hingga selalu membuat sedih orang-orang di desaku Kemudian…….. setelah aku kembali saat matahari mulai tinggi pasti hatiku akan gugup tak keruan karena uangku sudah tak ada lagi dan keesokan harinya jiwaku mesti telah dijual ditawarkan kepada para pejabat tinggi dibeli dengan harga yang lebih tinggi lagi (Pondok Petir, 26 Januari 2012)

Silahkan bergabung di group FB Fiksiana Community (dengan meng-klik logo di bawah ini) :

___________________________________________________

DESA RANGKAT menawarkan kesederhanaan cinta untuk anda, datang, bergabung dan berinteraksilah bersama kami (Klik logo kami)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun