Mohon tunggu...
Edy Ariansyah
Edy Ariansyah Mohon Tunggu... Profesional -

Warga Negara Indonesia. Penggiat di Korps Muda Pecinta Alam dan Sosial (KOMPAS) Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu Mengitari Semesta

15 April 2016   23:12 Diperbarui: 15 April 2016   23:19 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Alamku Indah"][Foto: Edy Ariansyah]

Hey kawan-kawanku!
Malam ini begitu kejam
Membiarkanku larut mengitari keheningan semesta tanpa kalian

Begitu mengusik
Membangkitkan hasrat rindu
Rindu canda dan tawa bersama disaat-saat kita mendaki bukit-bukit
melintasi muara-muara kecil
merangkak melewati tebing-tebing pencakar langit
menerawang lorong-lorong ulin dalam kegelapan malam
Semuanya menjadi catatan kaki yang melekatkan jiwa

Mengenang catatan-catatan kaki kita
memompa rasa rindukku

Terngiang panggilan yang riuh dari gunung
hewan-hewan yang lucu menghiasi keindahan alam
dedaunan yang riang gemercik tersapa semilir angin
kesederhanaan jiwa para petani penyuguh penyejuk dahaga
dinamika antarbatin penguji kekompakkan
semua terangkai menyatu dalam lingkaran semesta

Aku merindukannya
Rindu bersama mengitari lingkaran semesta

 Pangandaran, 15 April 2016
*coretan rindu ini spesial buat kawanku Rahman Hakim dan Widi Hastoro yang tak mengenal pamrih mengulurkan "tangan kecilnya" kepada masyarakat di bawah Kaki Gunung Meratus Kalimantan Selatan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun