MERDEKA DI PUNCAK MERATUS
Berjuta pepohonan hijau
tinggi menjulang angkasa
berumpun akar di tebing-tebing
dedaunan rimbun melambai
suaranya gemercik tertiup angin kesunyian
burung-burung riang dengan varian nyanyian
auman macan samar-samar menggoda jiwa
Terus bergerak melangkah
menelusuri rimba tak bertuan
menggapai angan di sela akar dan bebatuan
menampik lelah menyusuri anak-anak sungai
merangkak mendaki harapan tanpa pasrah
walau tak setatih veteran menggapai merdeka
Tapak kaki bergerak memijak
lutut bergetar menguji keteguhan langkah
apik tangan mencekram
punggung menahan beban
teguh juang menggapai angan
detak jantung menggebu
buliran napas terengah
hingga puncak rimba Meratus
memaknai kegigihan darah juang para pendahulu
*Catatan kaki Pendakian Merah Putih pada 12 - 18 Agustus 2016 dalam rangka Refleksi 71 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Puncak Halau-Halau Gunung Meratus Kalimantan Selatan dengan ketinggian 1901 MDPL. Pendakian bersama Rahman Hakim (Penggiat Korps Muda Pecinta Alam dan Sosial Indonesia); Emi, Saleh, Ratih, Faisal (Pendaki asal Balikpapan); Fahruli Sitohang (Pendaki asal Sumatera); Putra (Pendaki asal Samarinda); dan Rya Villo, dkk (Pendaki asal Barabai).
