Mohon tunggu...
Edrida Pulungan
Edrida Pulungan Mohon Tunggu... Analis Kebijakan - penulis, penikmat travelling dan public speaker

Penulis lifestyle, film, sastra, ekonomi kreatif Perempuan ,Pemuda, Lingkungan dan Hubungan Luar Negeri Pendiri Lentera Pustaka Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Edrida Pulungan, Host Moderator Kompasianival yang lolos 10 besar Anugerah ASN Kemenpan RB 2020 Kategori Future Leader

30 Oktober 2020   05:15 Diperbarui: 30 Oktober 2020   05:27 465
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                                               doc.IG  : anugerahasn_menpan

oh ya, saya baru saja mendapatkan berita tertanggal 16  Oktober 2020 bahwa saya masuk nominasi 30 besar kategori future leader anugerah ASN Kemenpan RB 2020 tertanggal 16 oktober 2020 dengan no. 186/SM.99/2020 hasil seleksi tahap 1 yang bisa di lihat di web www.menpan.go.id. dapat dilihat juga dalam berita ini  https://menpan.go.id/site/berita-terkini/telah-dipilih-100-nomine-anugerah-asn-2020 . Nama saya urutan 11 dari 30 besar dan membawa nama Setjen DPD RI sebagai lembaga negara yang baru berusia 16 tahun  setiap 1 oktober dan lahir pada tahun 2004 karena amanah konstitusi

Tentu bahagia dan haru seolah pengabdian selama ini di apresiasi oleh kementerian yang mengatur ASN seluruh Indonesia. rasanya seperti mimpi pukukla saat saya mendapatkan info saya lolos 10 besar tanggal 29 oktober 2020 tepat di hari maulid nabi Muhammad SAW.Saya merasa terharu dan bersyukur karena bisa bermanfaat untuk masyarakat, komunitas, bangsa dan negara karena selam a covid saya juga menggagas diskusi zoom local heroes network  sebagai platform kepemimpinan muda bersama komunitas warga muda dan komunikonten yang membahsa semua permasalahan masyarakat saat pandemi mulai dari pendidikan, kesehatan, sosial, ketenagakerjaan,pariwisata dan lain sebagainya dengangan mengundang anggota DPD RI, akademisi, sawasta, masayaraat sipil, komunitas serta media hingga 13 episode berjalan. hasilnya banyak anak muda Indoensia semakin paham permasalahan bangsa dan mencari jalan keluar bersama melalui kolaborasi antar elemen yang ada yakni collaborative governmen dengan model pentahelix  yang melibatkan semuaelemen bangsa, alhamdulillah direspon masyarakat dengan positif, karena masyarakat dan anak muda jugga perlu tahu kinerja anggota dewan dan apakah aspirasi mereka tersampaikan sehinga terjadi dialog, saling berbagi informasi, pengetahuan,pengalaman serta masalah yang ada.

whatsapp-image-2020-10-30-at-2-47-57-am-5f9b2cf18ede48762f50eaa3.jpeg
whatsapp-image-2020-10-30-at-2-47-57-am-5f9b2cf18ede48762f50eaa3.jpeg
                                                              Gambar 3 : Nominasi 10 Kandidat terpilih kategori Future leader doc. IG :anugerahasn_menpan

whatsapp-image-2020-10-30-at-12-19-41-am-5f9b2d68d541df7a623179e2.jpeg
whatsapp-image-2020-10-30-at-12-19-41-am-5f9b2d68d541df7a623179e2.jpeg
                        Gambar 3 :  Para Nominasi 10 Kandidat terpilih kategori Future leader berasal dari kementerian dan lembaga  dari daerah  

                              Jawa Barat (3),   Jawa Timur ( 1), DKI Jakarta ( 3) NTT ( 1), Kalbar ( 1) dan Amerika ( 1) doc. IG anugerahasn_menpan

saya juga menjadi narasumber pengembangan pariwisata daerah di masa pandemi  tanggal 16 oktober 2020  di Palembang dengan konsep wisata sejarah dan budaya  karena pendapatan masyarakat mulai menurun dan bahkan kehilangan pekerjaan. Disaping itu saya juga narasumber" bakti untuk negeri" pada tanggal 17 agustus 2020 dengan menjadi narasumber terkait peningkaatan UMKM dan peluaang industri kreatif. Alhamdulillah saya bisa mengaktualisasikan sedikit keilmuan saya dalam pembangunan sosial kemasyarakatan di masa pandemi. 

saya juga menulis buku- buku cerita anak melihat banyak anak-anak mulai bosan dan jenuh belajar secara online sehingga mereka bisa membaca ditemani orangtuanya agar kedekatan orangtua dan anak semakin dekat di masa pandemi. Alhamdulillah saya menulis 3 buku cerita anak dan juga menulis buku " kemanusiaan di asa wabah corona " dengan para penulis terkenal seperti Albertiene Endah, Yudi Latief, Azzumardy Azzra yang penjualannya untuk membatu para korban covid dan tenaga medis. Saya juga menulis buku puisi bersama teman-teman, ada sekitar 10 buku antlogi puisi saya yang terbit dan diantaranya ada yang berbahasa inggris dan spanyol. Semoga menjadi oase  karena perlu mengasah hati dan jiwa saat pandemi begini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun